Technologue.id, Jakarta – Fitur wireless charging atau pengisian baterai secara nirkabel sudah ada cukup lama pada gadget seperti smartphone. Namun Samsung ke depannya mungkin mempunyai ide lain untuk bisa mengembangkan fitur tersebut menjadi lebih bermanfaat. Mengutip dari SamMobile.com (14/12/18), baru-baru ini ada sejumlah laporan yang mengatakan bahwa Samsung Galaxy S10 sudah dipastikan bakal memiliki fitur bernama Powershare. Dan inilah yang akan membuat wireless charging pada perangkat tersebut akan berbeda dari biasanya.
Baca juga:
Menebak Harga Samsung Galaxy S10
Fitur Powershare sendiri rumornya bakal memungkinkan modul wireless charging pada Samsung Galaxy S10 untuk bekerja secara terbalik. Dengan begitu, modul wireless charging yang biasanya hanya bisa menerima daya, kini juga bisa mentransmisikan daya untuk pengisian baterai pada perangkat lain.Baca juga:
Samsung Mau Sulap Galaxy S10 Jadi Desktop PC?
Kalaupun fitur tersebut akan benar-benar ada Galaxy S10, Samsung harus kembali berfikir untuk bisa meningkatkan kapasitas baterai. Sebab, jika kapasitas baterainya kecil, smartphone tersebut akan cepat kehabisan daya setelah melakukan pengisian baterai untuk gadget lain.Baca juga:
Samsung Galaxy A8s, Smartphone Pertama yang Layarnya “Berlubang”
Walaupun terdengar cukup menarik, banyak yang menduga kalau fitur Powershare sebenarnya hanya tipuan belaka. Pasalnya, sebelum Galaxy S10, fitur serupa juga sudah pernah dihadirkan oleh smartphone lain, yakni Huawei Mate 20 Pro. Dan pada smartphone tersebut, pengisian baterai secara nirkabel memang benar-benar bekerja, namun kecepatan pengisiannya sangat lambat.