SHARE:
Technologue.id, Jakarta – Masih ingat, beberapa hari lalu sejumlah pengguna iPhone model lawas melayangkan komplain ke Apple karena kinerja handset mereka menurun? Walaupun Apple sudah mencoba menjelaskan apa yang terjadi saat itu, tetapi ternyata tak sedikit konsumen mereka yang tetap tak puas, seperti menduga Apple ingin membuat iPhone model lawas lemot guna meningkatkan adopsi iPhone model barunya.
Baca juga:
iPhone Lawas Anda Jadi Lemot? Menurut Apple Ini Sebabnya
Benarkah demikian? Lewat pernyataan resminya, perusahaan yang diinisiasi oleh Steve Jobs dan Steve Wozniak itu membantahnya. Sambil meminta maaf pada para customer-nya yang kecewa, Apple menjelaskan, "Pertama dan yang terutama, kami tidak dan tidak akan pernah secara sengaja memperpendek usia produk Apple, atau menurunkan user experience supaya customer melakukan upgrade gawai. "Tujuan kami selalu sama: membuat produk-produk yang konsumen kami suka, dan membuat iPhone yang awet adalah bagian terpenting dari inisiatif tersebut," jelas Apple secara tertulis (28/12/2017).Baca juga:
Diskon Rp10 Juta, iPhone X 64GB di Sini Cuma Rp7.999.000!
Penurunan performa pada iPhone 6, 6 Plus, 6s, 6s Plus, dan iPhone SE itu, seperti telah dijelaskan sebelumnya, adalah hasil dari fitur yang mereka hadirkan sejak di iOS 10.2.1, yakni menajemen performa untuk mengantisipasi terjadinya shutdown secara tiba-tiba karena kondisi baterai yang tak lagi prima seperti saat masih baru. Update yang dihadirkan sekitar tahun lalu itu menurut Apple direspons positif oleh penggunannya, sehingga mereka memutuskan untuk menghadirkan fitur serupa ke iPhone 7 dan 7 Plus dalam iOS 11.2.Baca juga:
Baterai iPhone yang bertipe lithium-ion ini seiring berjalannya waktu dapat menurun keefektifan dan performanya. Salah satu penyebabnya adalah mengisi baterai di lingkungan yang panas. Akan tetapi, Apple telah menjamin ketika Anda mengganti baterai uzur tersebut dengan yang baru, maka performa iPhone jadul Anda akan kembali ke normal dalam kondisi standar.