Technologue.id, Jakarta - Apple Vision Pro mulai memasuki pasar, khususnya di Amerika Serikat (AS) pada Jumat. Toko Apple (Apple Store) di Negeri Paman Sam itu telah memamerkan keunggulan Vision Pro kepada para pengunjung.
Para reviewers atau pemerhati produk Apple bangun pagi-pagi untuk menjadi orang pertama yang mendemonstrasikan headset realitas campuran (mixed reality) di Apple Store. Pada pandangan pertama, beberapa orang tampak terpesona dengan desain Vision Pro.
"Dia cantik!!!" salah satu pengunjung Apple Store memposting di X, sebelumnya Twitter, bersama dengan foto headset. Yang lain memposting foto diri mereka tersenyum di samping perangkat, dikutip dari Businessinsider.
Pengunjung Apple Store dapat menjajal Vision Pro. Selama demo yang diperkirakan berlangsung antara 20 dan 25 menit, MacRumors melaporkan bahwa karyawan toko Apple memandu penguji melalui sistem komputasi spasialnya. Karyawan dilaporkan membantu penguji menavigasi aplikasi seperti Apple TV dan Foto.
Beberapa penguji tampak kagum dengan kemampuan Vision Pro. Ketika Jordan Hart, reporter Business Insider mencoba Vision Pro di Apple Store pada Jumat pagi, menonton trailer "The Super Mario Bros. Movie" dalam mode imersif, dia terpesona.
“Rasanya seperti film drive-in dengan pemandangan 360 derajat dari hutan belantara yang gelap dan langit malam,” tulis Hart dalam ulasannya. "Saya tidak pernah memikirkan betapa kerennya menonton layar yang melayang di atas danau, tapi itu akan menjadi cara favorit saya yang baru untuk streaming film-film yang menenangkan saya," tambahnya.
Baca Juga:
Asus Zenbook 14 OLED Bawa Teknologi NPU Optimalkan Aplikasi AI