Technologue.id, Jakarta – Berkat ketertarikan pada olahraga berkuda, artis papan atas, Nabila Syakieb bersama suaminya Reshwara Radinal yang merupakan seorang atlet berkuda ketangkasan Indonesia meluncurkan platform Djiugo. Djiugo merupakan platform berbasis web dan aplikasi pertama di dunia yang menyediakan informasi dan layanan lengkap seputar olahraga berkuda. “Selama berkecimpung di industri berkuda, saya menemukan adanya tantangan besar untuk mendapatkan akses informasi dan layanan yang diperlukan para peminat olahraga berkuda. Dari sinilah muncul ide untuk menciptakan sebuah platform yang dapat menjadi solusi untuk menjawab seluruh kebutuhan seputar dunia berkuda,” ungkap pria yang akrab disapa Resi ini.
Baca juga:
Tania, Tempat Curhat Anda Tentang Produk dan Layanan dari 850 Perusahaan
Resi menambahkan, “Aplikasi Djiugo adalah pionir di industri berkuda dunia. Djiugo hadir sebagai one stop shopping place untuk memenuhi semua kebutuhan terkait kuda bagi seluruh kalangan, baik atlet, penunggang profesional, atau keluarga yang tertarik untuk berkuda. Djiugo menghubungkan pengguna dengan sesama pecinta kuda dari berbagai komunitas berkuda di seluruh dunia.” Hal senada juga diungkapkan sang istri, Nabila Syakieb berharap keberadaan Djiugo dapat memperluas minat keluarga Indonesia terhadap berkuda. “Tidak dapat dipungkiri, berkuda masih identik dikenal sebagai olahraga yang mahal dan eksklusif untuk kalangan atas. Padahal, memiliki hobi berkuda bukan berarti harus memiliki kuda sendiri. Sekarang sudah semakin banyak klub berkuda, bahkan tempat rekreasi yang dapat mengakomodir hobi berkuda dengan biaya terjangkau,” paparnya.Baca juga:
Fitur Baru dari Jurnal.id Ini Bisa Sembuhkan Kepala Pening Pemilik UKM
Djiugo menyediakan berbagai kebutuhan berkuda dengan standar kualitas terjamin, termasuk jasa pelatih kuda internasional, konsultasi jual beli kuda, paket tur berkuda di berbagai negara, serta produk-produk perawatan kuda yang selama ini tidak selalu mudah ditemukan di Indonesia. Pengguna juga dapat mengakses berbagai berita dan ulasan terkait kuda, baik dari dalam maupun luar negeri. Platform hadir dalam versi web dan aplikasi. Aplikasi Djiugo saat ini sudah dapat diunduh melalui Appstore dan akan segera tersedia di Google Playstore. [caption id="attachment_23985" align="alignnone" width="640"] Nabila Syakieb dan Reshwara Radinal (Technologue.id/Donnie Pratama)[/caption] Rahmat Natsir selaku Head Coach dan General Manager Anantya Riding Club turut menjelaskan, "Banyak pembelajaran luar biasa yang dapat dipelajari seseorang dari berkuda. Olahraga ini bukan sekadar menunggangi hewan. Namun melibatkan emosi antara penunggang dan kuda. Keberadaan platform Djiugo kami harapkan memudahkan akses masyarakat untuk menemukan informasi-informasi tersebut.”Baca juga:
Kualitas atlet berkuda Indonesia tidak kalah jika dibandingkan dengan negara lain. Namun untuk unggul di kancah internasional, diperlukan pembinaan berkualitas serta akses informasi yang mendukung. Oleh karena itu Djiugo lahir sebagai penyedia informasi yang dibutuhkan atlet berkuda. “Djiugo memudahkan para pelaku cabang olahraga berkuda untuk terhubung dan berinteraksi dengan berbagai komunitas olahraga berkuda di negara-negara lain, sehingga dapat selalu update dengan perkembangan olahraga berkuda internasional," Fachtul Anas, perwakilan Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi) memaparkan. Pada tanggal 18-19 November mendatang, Djiugo akan menyelenggarakan Djiugo Riding School Championship 2017-2018. Berbagai sekolah berkuda dari wilayah Indonesia akan bertanding untuk memperebutkan Djiugo Riding School Trophy pertama.