Technologue.id, Jakarta – Kepopuleran aplikasi berbagi file SHAREit membawa mereka ke babak baru: kerja sama resmi dengan Google Play. Platform dengan 1,5 miliar pengguna di seluruh dunia ini merupakan aplikasi pertama yang memulai progam integrasi metadata keamanan dengan Google Play yang ditambahkan pada fitur aplikasinya. Penambahan metadata keamanan terintegrasi dari Google Play ini bertujuan agar para pengembang software dapat menjangkau pengguna yang lebih luas terutama di negara-negara yang memiliki layanan internet mahal dan koneksi internet yang belum secepat negara maju lainnya serta banyak menggunakan aplikasi transfer data.
Baca juga:
Tokopedia Jadi Aplikasi Lokal Pertama yang Diakui Terbaik oleh Google
Michael Qiu, CEO SHAREit mengatakan, "Kami sangat senang dapat bekerja sama dengan Google Play. Merupakan sebuah kesempatan yang luar biasa bagi SHAREit sebagai aplikasi transfer data pertama yang dapat memulai metadata keamanan terintegrasi dari Google Play. Kerja sama ini dapat membantu para pengguna SHAREit mendapatkan pembaruan aplikasi dan dapat menawarkan berbagai peluang bagi para pengembang software.” Dengan kerja sama ini pengguna SHAREit dapat berbagi data dengan aman karena Google Play dapat membantu memverifikasi keaslian aplikasi yang dibagikan dari perangkat lain melalui SHAREit.Baca juga:
Google Maps Kini Bisa Bagikan Perkiraan Waktu Tempuh
Integrasi ini juga akan meningkatkan pengalaman keamanan bagi pengguna ketika mereka menginstal aplikasi yang ditransfer dari perangkat lain melalui SHAREit. Ada kemudahan dalam berbagi data antar perangkat dan dapat diunduh oleh berbagai sistem operasi seperti Android, iOS, dan Windows. Tak perlu khawatir mengenai kuota, aplikasi SHAREit memanfaatkan teknologi WiFi Direct sehingga bisa digunakan ketika jaringan sedang offline dengan kecepatan dua ratus kali lebih cepat dari Bluetooth, hingga mencapai 20MB/detik.Baca juga:
Selain itu SHAREit juga menyediakan berbagai konten digital online gratis, termasuk film, video, musik, dan foto sehingga para pengguna dapat mengakses konten media pilihan mereka kapan saja, di mana saja. Kebutuhan masyarakat Indonesia terhadap aplikasi transfer data cukup besar mengingat pengguna internet di indonesia, berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), mencapai 143 juta orang dengan penetrasi sebesar 54,68 persen. Pengguna SHAREit sendiri sudah mencapai seratus juta orang di Indonesia. Angka ini merupakan yang terbesar kedua setelah India.