Technologue.id, Jakarta - Salah satu raksasa teknologi ponsel China, Oppo dilarang beredar di Jerman. Bahkan bukan hanya Oppo, melainkan juga "saudaranya" OnePlus.
Menurut laporan Wirtschaftswoche, ponsel Oppo dan OnePlus menghilang dari Jerman, setidaknya untuk saat ini. Oppo dapat sepenuhnya menarik diri dari pasar Jerman, dan merek lain juga terpengaruh oleh gugatan paten yang melilitnya.
Ini dapat menyebabkan pembatasan utama pada smartphone Jerman di musim gugur dan berdampak negatif pada persaingan harga. Pengadilan di Munich, Jerman, pada hari Jumat lalu melarang penjualan merek Oppo dan OnePlus setelah Nokia mengajukan gugatan terhadap mereka atas masalah paten.
Baca juga:
Intip Desain dan Kamera Oppo Reno8
Oppo dan OnePlus
Oppo sangat responsif terhadap larangan tersebut dan telah menghapus smartphone-nya dari situs web Jerman. Selain itu, toko online OnePlus baru-baru ini berhenti menjual ponsel apa pun.
Namun, perangkat tersebut masih dapat diperdagangkan secara bebas. Laman Giz China menginformasikan, penjualan eceran mancanegara seperti Mediamarkt, Saturn atau Amazon dapat mencari perangkat dari penjual di luar negeri, tapi Nokia dapat menanggapi dan menuntut penyitaan bea cukai.
“Saat ini tidak ada informasi produk di situs web kami. Pengguna dapat terus menggunakan produk Oppo tanpa batasan, menerima dukungan, dan tentu saja, menerima semua pembaruan di masa mendatang,” kata Oppo di situs resmi Oppo Jerman, dikutip Giz China.