Technologue.id, Jakarta - Mapan, salah satu anak perusahaan Go-Jek, memiliki misi untuk meningkatkan akses, derajat, dan pendapatan masyarakat Indonesia melalui teknologi. Untuk mewujudkan misi tersebut, Mapan meluncurkan Arisan, dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan di tiap tahapan hidupnya. Arisan Mapan menggabungkan konsep gotong royong dengan teknologi. Berbeda dengan kegiatan serupa, Arisan dari Mapan ini adalah arisan barang di mana setiap anggota arisan bisa memilih barang yang berbeda sesuai dengan rencana kebutuhan hidupnya. Seorang Ketua Arisan bisa membentuk kelompok dengan menghimpun 4 hingga 10 anggota, melalui aplikasi Mapan yang dapat di unduh di Google Play Store. Anggota yang memenangkan “kocokan” tiap bulannya akan mendapatkan barang impian yang sudah mereka pilih sebelumnya. Barang akan dikirimkan langsung oleh tim Mapan ke Ketua Arisan untuk didistribusikan ke Anggota.
Baca Juga: ‘Kami Siap Bantu Panitia Rapat RT dan Arisan’
Hendra Tjanaka, CEO Mapan mengatakan, “Hadirnya Arisan Mapan memudahkan perencanaan tersebut melalui teknologi. Kini masyarakat dapat mengandalkan Arisan Mapan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang berkualitas dan terjangkau, mulai dari kebutuhan rumah tangga, kebutuhan isi rumah, kebutuhan keluarga dan anak, serta kebutuhan memulai usaha.” Dijelaskan Hendra, arisan sudah menjadi bagian penting dalam budaya Indonesia. Banyak masyarakat Indonesia yang menggunakan arisan sebagai perencanaan (atau saving mode) untuk tahap kehidupan mendatang seperti pernikahan, kelahiran anak, renovasi rumah, persiapan hari raya dan lainnya.Baca Juga: Lestarikan Warisan Budaya, Nonton Wayang Kini Tinggal Streaming
“Kami percaya Arisan Mapan dapat dinikmati dan diandalkan semua kalangan mulai dari pasangan baru, parents hingga millennial yang akhirnya dapat merubah persepsi umum masyarakat terhadap arisan. ,” kata Hendra. Saat ini Arisan Mapan masih fokus di Pulau Jawa dan Bali, namun kedepannya mereka ingin layanan ini bisa menjangkau seluruh masyarakat Indonesia. Mapan sendiri telah diakusisi Go-Jek pada tahun 2017 silam. Aplikasi ini digunakan Go-Jek untuk menyasar masyarakat di pedesaan yang tak tersentuh bank, tak memiliki kartu kredit namun akrab dengan sistem arisan konvensional. Mapan dikembangkan oleh RUMA yang fokus mengelola jaringan perusahaan mikro.