2. Pengguna sepi Tahun 2014, Path menyatakan bahwa Indonesia adalah negara dengan basis pengguna terbesarnya. Mereka memiliki 4 juta pengguna di sini, hampir seperlima dari pengguna Path secara global kala itu, yakni 23 juta. Namun, tak bisa dipungkiri kalau Path bukanlah komunitas virtual besar yang tercatat memiliki lebih dari 100 juta pengguna. Mereka masih kalah dengan platform social networking lain macam Google Plus, LinkedIn, apalagi Twitter, Instagram, dan Facebook. Sepinya pengguna inilah yang membuat Path sempat mati segan, hidup tak mampu.
Baca juga: