Untuk layanan Instant Messenger, trafik pemakaian layanan WhatsApp meningkat 59%. Sementara itu, pada layanan Social Network, trafik X meningkat 25% dan Meta (Facebook) 15%. Sementara itu web browsing naik 20% dan belanja online melalui e-commerce meningkat hingga 650%.
Untuk layanan peta atau penunjuk rute jalan seperti Google Map dan Waze cukup banyak diakses masyarakat yang melakukan perjalanan, yaitu naik sekitar 154% dibanding hari normal.
Dilihat dari wilayah kenaikan trafik layanan secara nasional selama Ramadan dan Lebaran dibandingkan trafik hari biasa sebelumnya, berturut-turut terjadi di:
- Provinsi Jawa Tengah dengan kenaikan sebesar 32%
- Provinsi Nusa Tenggara Barat, 21%
- Provinsi Lampung, 19%
- Provinsi Sumatera Barat, 17%
- Provinsi Naggroe Aceh Darussalam, 16%
- Provinsi Jawa Timur, 15%
- Provinsi Sumatera Utara, 14%
- Provinsi Sumatera Selatan, 13%
- Provinsi Jawa Barat, 13%
- Provinsi Kalimantan Selatan, 7%
Di tingkat kota/kabupaten di seluruh Indonesia, kenaikan trafik tertinggi terjadi di:
- Kab. Kebumen, Provinsi Jawa Tengah, naik sebesar 68%
- Kab. Cilacap, Provinsi Jawa Tengah, naik sebesar 58%
- Kab. Pemalang, Provinsi Jawa Tengah, naik sebesar 53%
- Kab. Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat, naik sebesar 52%
- Kab. Brebes, Provinsi Jawa Tengah, naik sebesar 50%
- Kab. Tegal, Provinsi Jawa Tengah, naik sebesar 48%
- Kab. Pandeglang, Provinsi Banten, naik sebesar 47%
- Kab. Indramayu, Provinsi Jawa Barat, naik sebesar 39%
- Kab. Sukabumi, Provinsi Jawa Barat, naik sebesar 37%
- Kab. Garut, Provinsi Jawa Barat, naik sebesar 36%
Untuk trafik layanan di Jabodetabek, trafik layanan terlihat mengalami penurunan pada saat Lebaran dibanding hari biasa, yaitu turun hingga sebesar 7%. Penurunan trafik di Jabodetabek ini sesuai dengan tingginya tingkat perpindahan lokasi pelanggan selama periode Lebaran.