Technologue.id, Jakarta - Twitter secara resmi membuang logo burung biru dan berganti nama menjadi X. Pemilik X, Elon Musk, mengatakan bulan lalu bahwa platform yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter ini kemungkinan akan memberlakukan biaya berlangganan untuk semua penggunanya.
Dalam beberapa hari terakhir, kabar semakin terang setelah Bloomberg melaporkan bahwa perusahaan tersebut sedang menguji tiga tingkatan langganan, di mana mereka yang membayar paling banyak akan melihat jumlah iklan paling sedikit.
Baca Juga:
Google dan Apple Terancam Didenda Rp790 Triliun
Sumber yang mengaku mengetahui masalah ini mengatakan kepada Bloomberg bahwa perubahan tersebut dapat menyebabkan tingkat Premium saat ini, yang dimulai dari USD8 per bulan, dibagi menjadi tingkat Dasar, Standar, dan Plus.
Menurut kebocoran terbaru, tingkat Dasar akan menampilkan jumlah iklan seperti biasa, tingkat Standar akan menampilkan setengah jumlah iklan, dan tingkat Plus atau tingkat atas akan bebas iklan.
Paket harga untuk tiga tingkatan berbayar saat ini belum diketahui.
Baca Juga:
CFO Intel Ungkap Kehadiran Windows 12 di 2024
Dengan pengaturan ini, juga tidak jelas apakah paket gratis akan tetap ada, dan jika tetap ada, apakah paket gratis akan menampilkan lebih banyak iklan dibandingkan sekarang.
Salah satu kekhawatiran adalah menjadikan X hanya berlangganan dapat membuat jutaan pengguna biasa menjauh dari platform ini, sehingga mungkin saja X akan mempertahankan tingkat gratisnya.