Technologue.id, Jakarta – Turki secara resmi telah memblokir website Wikipedia di wilayahnya. Hal yang disayangkan adalah pemblokiran ini dilakukan oleh pemerintah Turki tanpa memberikan alasan sedikit pun kepada pihak Wikipedia. Dikutip dari BBC (30/4/2017), pemblokiran tersebut merupakan tindakan administratif yang dilakukan pemerintah Turki, menyusul permintaan mereka kepada Wikipedia untuk menghapus konten yang diunggah oleh penulis yang dianggap mendukung teror. Berdasarkan laporan dari kelompok pemantauan Blok Turki, situs Wikipedia sudah tidak dapat diakses sejak pukul 8 pagi setempat. Walau dirasa tidak adil, namun Otoritas Teknologi Informasi dan Komunikasi pun menjelaskan bahwa tindakan ini sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku. “Tindakan administratif terhadap situs tersebut diambil setelah analisis teknis dan pertimbangan hukum berdasarkan Undang-Undang Nomor 5651 (peraturan internet) Turki,” tuturnya. Surat kabar harian setempat, Hurriyet mengatakan, Wikipedia telah diminta untuk menghapus konten dari beberapa penulis tertentu, yang oleh pihak berwenang dituduh melakukan pendukungan terhadap teror dan juga mengait-ngaitkan Turki dengan kelompok teroris. Tindakan pemblokiran tersebut diambil setelah tidak ada tanggapan dari pihak Wikipedia. Berdasarkan informasi yang kami raih, pemblokiran ini masih dalam bentuk sementara. Pemblokiran yang bersifat selamanya baru akan dilaksanakan setelah ada keputusan dari pihak pengadilan dalam beberapa hari ke depan. Tidak hanya Wikipedia, beberapa situs media seperti Twitter dan Facebook pun telah diblokir oleh pemerintah Turki. Pemblokiran yang dialami kedua perusahaan besar tersebut masih dalam bentuk sementara, sama halnya dengan Wikipedia. Baca juga: Jumlah Pengguna Aplikasi Pemblokir Iklan Meningkat 30 Persen Akun Habib Rizieq Diblokir, Twitter: Ini Untuk Menciptakan Rasa Aman Pemblokiran situs SARA berkaitan dengan demo besar-besaran di Jakarta?
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: