Technologue.id, Jakarta - Tingkat kesopanan netizen Indonesia berada di peringkat terbawah di Asia Tenggara. Hal ini diungkap Microsoft dalam laporannya bertajuk 2020 Digital Civility Index (DCI).
Seperti dilansir dari Mashable, Jumat (26/2/2021), Indonesia menempati posisi ke-29 dari 32 negara yang diteliti Microsoft. Sementara negara dengan netizen tersopan di Asia Tenggara adalah Singapura.
Baca Juga:
Lecehkan Anak-anak, YouTube Hapus Video Lagu PewDiePie
Survei yang menentukan tingkat kesopanan netizen ini diselenggarakan pada bulan April sampai Mei 2020. Sebanyak 16 ribu responden yang terdiri dari kaum muda dan dewasa dilibatkan.
Sistem penilaian berkisar dari skala 0 sampai 100. Makin rendah skor, maka paparan risiko online makin rendah, yang menghasilkan tingkat kesopanan di internet lebih tinggi.
Risiko online yang dimaksud mencakup paparan kabar hoax, ujaran kebencian, penipuan atau diskriminasi yang terjadi di dunia maya.
Baca Juga:
Netizen Ramai Teriak #UninstallShopee, Ada apa?
Untuk Indonesia sendiri, risiko terbesar adalah hoax dan penipuan yang naik sebesar 13%. Setelah itu ada ujaran kebencian yang naik 5%. Namun diskriminasi turun 2%.
Remaja Indonesia tidak memberikan kontribusi apapun terhadap skor Indonesia selama 2020. Angka penurunan DCI sepenuhnya didorong oleh orang dewaa yang menambahkan 16 poin.