Technologue.id, Jakarta – Para pencinta sepak bola pasti tidak asing lagi dengan John Terry. Ya, pemain yang berposisi sebagai bek itu lama memperkuat tim asal London, Chelsea, dan telah memenangkan banyak gelar bergengsi. Namun, beberapa waktu lalu, ia melakukan blunder. Bukan ketika sedang berada di lapangan lalu melakukan kesalahan seperti gol bunuh diri, melainkan karena ia mengunggah foto liburan di media sosialnya. Februari lalu, rumah mewah Terry disantroni komplotan maling ketika ia sedang berlibur di pegunungan Alpen, Eropa. Tak tanggung-tanggung, komplotan yang diketahui beranggotakan empat orang itu mencuri barang-barang Terry beserta istrinya, Toni, senilai lebih dari Rp7 miliar. Mengutip Metro.co.uk (28/07/17), para pencuri yang akhirnya berhasil ditangkap itu dijatuhi hukuman hampir 28 tahun. Sebab selain mansion milik Terry, mereka juga beberapa kali membobol rumah-rumah mewah lain. Yang menarik, Susan Tapping, hakim yang mengadili para terpidana, menyatakan bahwa apa yang sudah dilakukan Terry, yakni mengunggah foto liburan bersama keluarga di media sosial, kurang bijak. Soalnya, hal tersebut secara implisit menjelaskan bahwa ia sedang tak berada di rumahnya dan para pencuri pun jadi bisa memanfaatkan momen itu. Masih menurut Susan, perampokan di rumah Terry sangat terencana, layaknya rumah-rumah lain yang pernah dibobol. Di samping itu, komplotan tersebut termasuk sudah berpengalaman atau profesional. Semoga kasus yang menimpa Terry ini bisa menjadi pembelajaran bersama, ya. Baca juga: Semester Pertama 2017, Huawei Distribusikan 73 Juta Perangkat Mau Kurangi Jumlah Iklan, Facebook Sudah Kebanyakan Uang? Video Ojek Online Pukul Pelanggan Heboh di Media Sosial
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: