Technologue.id, Jakarta - Platform streaming, Twitch mengumumkan rencananya untuk tutup dari pasar Korea Selatan pada akhir Februari tahun depan. Pengumuman tersebut diumumkan di blog resminya pada Rabu (06/12).
"Setelah bertahun-tahun mempertimbangkan dan berusaha mencari cara untuk mempertahankan layanannya di Korea Selatan, Twitch memutuskan untuk mengakhiri layanannya di Korea Selatan pada 27 Februari 2024 waktu setempat."
Baca Juga:
Twitch Kini Miliki Fitur Story
Dikutip dari Naver News, alasan dari tutupnya Twitch di Korea Selatan adalah tingginya biaya untuk penggunaan layanan di negara tersebut yang mencapai 10 kali lipat lebih mahal dari negara lain.
Twitch dikatakan sudah bereksperimen dengan model peer-to-peer untuk sumber kualitasnya, lalu menyesuaikan kualitas hingga maksimum 720p. Namun usaha tersebut tidak membuahkan hasil.
Twitch merupakan salah satu platform broadcasting dengan pengguna terbanyak di Korea Selatan, dengan konten terbanyak diantaranya online video game dan esports.
Baca Juga:
Streamer Twitch Bakal Diberi Izin Larang Pemirsa yang Menontonnya
Dengan berita yang cukup mengejutkan ini, pihak Twitch Korea Selatan juga akan mendiskusikan perihal perpindahan komunitas ke layanan lain. Para streamer diperkirakan akan pindah ke platform lain seperti Afreeca TV atau Youtube, serta Naver yang akan memulai layanan streamingnya tahun depan.