Technologue.id, Jakarta - Kemunculan ChatGPT telah menangkap perhatian dunia akan kekuatan AI generatif yang dapat meningkatkan kemampuan kerja manusia, terkait ini laporan Accenture menunjukkan bahwa 99% esekutif di Indonesia menyetujui perkembangan AI generatif membuka era baru.
Laporan dari Accenture menemukan bahwa kecerdasan buatan (artificial intelligence / AI) generatif dan teknologi berkembang lainnya akan mengantar bisnis ke masa depan baru di saat dunia fisik dan digital menjadi semakin menyatu.
Melalui The Accenture Technology Vision 2023 bertajuk "When Atoms Meet Bits: The Foundation of Our New Reality", Accenture menjelaskan bagaimana tren teknologi yang mendasari konvergensi dunia fisik dan digital dengan mengidentifikasikan empat tren kunci, yaitu:
- Digital identity: Kemampuan untuk mengautentikasi pengguna dan aset digital, yang menjadi dasar untuk menjelajahi dunia digital dan fisik, kini dilihat oleh 98% eksekutif di Indonesia sebagai suatu strategi bisnis yang harus dilakukan.
- My data, your data, our data: AI tidak bisa mencapai potensi sepenuhnya jika perusahaan tidak menggunakan data secara maksimal, yang artinya mereka harus mengurai data silo dan memodernisasi fondasi data mereka. Accenture menemukan 94% eksekutif di Indonesia setuju bahwa transparansi data adalah kunci keunggulan yang menjadi pembeda bagi perusahaan mereka.
- Generative AI: Mendorong kemampuan manusia sebagai co pilot, rekan kreatif maupun penasihat, hampir semua eksekutif setuju bahwa AI generatif akan memunculkan kreativitas dan inovasi (99%). Mereka juga kagum dengan laju inovasi AI yang belum pernah terjadi sebelumnya (98%).
- Our forever frontier: Timbal balik antara sains dengan teknologi yang terjadi semakin cepat dengan saling mempercepat kemajuan satu sama lain. Sebanyak 100% responden di Indonesia meyakini bahwa hal ini akan menjadi pendorong utama untuk berbagai terobosan yang akan terjadi di industri mereka pada dekade berikutnya.
Country Managing Director Accenture Indonesia, Jayant Bhargava mengatakan, "Kami percaya adopsi tren ini dapat mendorong perusahaan untuk melakukan inovasi dan menghasilkan produk, layanan, dan model bisnis baru. Adopsi dan pemanfaatan aktif AI dan teknologi digital juga akan berkontribusi pada pertumbuhan dan pengembangan ekonomi digital Indonesia, dan meningkatkan daya saing kita.”