Technologue.id, Jakarta - Tokopedia kembali menggelar konferensi teknologi terbesarnya bertajuk Tokopedia START Summit 2021 pada 3 Juli 2021. START Summit merupakan wadah untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, serta terobosan terbaru yang dihadirkan oleh Tokopedia.
Setelah sukses menggelar START Summit pertama pada tahun 2020, START Summit 2021 mengangkat tema 'Transforming Indonesia Through Technology Together'.
Untuk yang kedua kalinya, Tokopedia sukses mengajak para pegiat teknologi untuk kembali berkumpul serta memberikan mereka kesempatan dalam mengembangkan pengetahuan langsung dari para ahli teknologi Tokopedia.
Baca Juga:
Tokopedia Start Summit Extension Kembali Digelar, Bahas Distribusi Sistem Hingga Pengujian
Mempersiapkan Talenta Digital Masa Depan
Tokopedia berkomitmen untuk mendukung dan mengembangkan talenta digital Indonesia. Melalui START Summit 2021, Tokopedia menghadirkan para pembicara dan praktisi terbaik di bidang teknologi untuk dapat membagikan pengalaman serta pengetahuan kepada lebih dari 43,955 partisipan yang hadir secara virtual melalui situs Tokopedia Academy.
Konferensi yang berlangsung selama satu hari ini menghadirkan lebih dari 35 pembicara dengan pembahasan yang beragam. Acara dimulai dengan pembukaan dari Menteri Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia, Bapak Johnny G. Plate, dilanjutkan dengan sesi Keynote oleh para pemimpin Tokopedia seperti Leontinus Alpha Edison, Vice Chairman & Co-Founder Tokopedia, Herman Widjaja, CTO & Senior Vice President of Engineering Tokopedia, serta Aswin T. Utomo, VP of Engineering & Chief of Staff Technology Tokopedia.
Berbagai topik pun menarik dibawakan melalui sesi Breakout stages yang mencakup tiga pilar utama pada inovasi Tokopedia yakni Core Engineering, Infrastructure & Productivity, dan Data. Antusiasme penonton yang hadir dapat terlihat melalui sesi tanya jawab yang interaktif setelah masing-masing sesi breakout berakhir. Beragam topik seputar sistem Programing, Multi-Cloud, hingga Data Analytics telah dikupas tuntas pada acara tersebut.
Baca Juga:
Tokopedia START CX First Summit 2021 Resmi Digelar, Bahas Praktik CX
Wadah Belajar Untuk Mendorong Kemajuan Teknologi Indonesia
Sejak pandemi, Tokopedia semakin menyadari bahwa kolaborasi dan inovasi teknologi merupakan kunci untuk membuat perubahan yang dapat memberikan dampak positif bagi kehidupan jutaan masyarakat. Melihat akselerasi digital yang terjadi begitu cepat, kebutuhan akan talenta digital juga semakin tinggi.
Indonesia diprediksi membutuhkan 9 juta talenta digital pada 9 tahun mendatang, tepatnya pada tahun 2030. Untuk mengatasi hal ini, Tokopedia mengambil inisiatif untuk membuat sebuah gerakan #9in9 melalui Tokopedia Academy dalam menyediakan dan memfasilitasi wadah belajar bagi setiap praktisi teknologi di Indonesia, dimana START Summit 2021 merupakan salah satu upaya dari langkah strategis tersebut.
Dengan menghadirkan Tokopedia Academy yang dapat diakses melalui situs academy.tokopedia.com dan aplikasi Android, Tokopedia memberikan ruang belajar yang inklusif dan kesempatan yang sama bagi siapa pun untuk mendapatkan pengetahuan dan pengalaman yang relevan dari para praktisi teknologi terbaik, materi pembelajaran, hingga berbagai acara dan pelatihan secara gratis yang khusus dikemas sesuai dengan kurikulum.
Kesempatan ini terbuka bagi siapa pun, baik untuk mahasiswa/i, mitra pembelajaran, komunitas, hingga para pegiat teknologi yang ingin berkontribusi dan berkolaborasi bersama untuk melakukan pemerataan akses terhadap pengetahuan melalui teknologi di Indonesia.
Saat ini, Tokopedia Academy telah dikunjungi oleh lebih dari 220,000 kali selama 6 bulan terakhir, bekerjasama dengan lebih dari 21 mitra, dan menyediakan lebih dari 180 materi belajar melalui video dan artikel.
Kedepannya, Tokopedia berharap agar dapat menjadi jembatan penghubung, bukan hanya untuk mereka yang ingin memenuhi kebutuhan harian, melainkan untuk seluruh masyarakat yang ingin mengambil bagian dalam membangun Indonesia yang lebih baik lagi lewat pemanfaatan teknologi. Lewat Tokopedia Academy, Tokopedia konsisten untuk menghadirkan rangkaian program demi mewujudkan misi tersebut.