Technologue.id, Jakarta - Kasus perundungan di dunia maya atau cyberbullying terbilang tinggi di Indonesia.
Ragam perundungan siber bermacam-macam. Ada yang disebut sebagai rickery atau tipu daya di mana korban dibujuk rayu untuk memberikan foto pribadinya yang kelak dipakai untuk memeras atau mengancam.
Ada pula yang disebut sebagai child grooming, yakni jalinan hubungan orang dewasa dengan anak atau remaja dengan maksud memanipulasi, mengeksploitasi, dan melecehkan.
Lalu, ada istilah flaming atau pertengkaran yang mengakibatkan kemarahan lewat pesan elektronik.
Baca Juga:
TikTok Hadirkan Penangkal Bullying, Seperti Apa?
Andrey Sideko, Lead web content analyst di Kaspersky menjelaskan bahwa yberbullying adalah masalah yang sangat kompleks dan serius, yang sangat mungkin untuk dialami.
"Studi menunjukkan bahwa anak-anak sering tidak memberi tahu orang dewasa bahwa mereka mengalami intimidasi," ungkapnya.
Pakar Kaspersky telah mengumpulkan berbagai tip untuk anak tentang apa yang harus dilakukan jika mengalami perundungan dan cara melindungi diri sendiri.
Apa yang dapat dilakukan anak-anak untuk melindungi diri dari cyberbullying:
Menerapkan pengaturan pribadi
Orang tua mengajari anak untuk tidak berbicara dengan orang asing di jalan. Jadi mengapa kita tidak membicarakan aturan yang sama, tetapi untuk ruang online? Anda juga dapat melakukannya di akun pribadi di jejaring sosial. Panduan tentang cara melakukan ini tersedia di Facebook, Instagram, Twitter, Twitch, Reddit
Jangan merespon
Bereaksi dengan kata-kata ofensif hanya akan memperburuk situasi. Mencoba bernalar dengan pelaku intimidasi tanpa partisipasi orang dewasa juga tidak sepadan. Mengabaikan mereka adalah satu-satunya cara untuk melindungi diri Anda dari jurang klarifikasi, hinaan, dan sejenisnya.
Blokir agresor, berikan aduan ke moderator
Banyak situs web dan semua jejaring sosial dapat menambahkan pengguna ke daftar hitam/blokir. Hubungi administrator situs dengan permintaan untuk memblokir perundung.
Panduan tentang cara melakukan ini tersedia di Facebook, Instagram, Twitter, Twitch, Reddit.
Baca JUga:
Tips Menghadapi Para Bully Di Game Online
Mengambil tangkapan layar
Bukti dapat berguna jika Anda perlu menghubungi lembaga penegak hukum. Anda juga dapat mendiskusikan masalah tersebut dengan orang tua pelaku, atau menjelaskan kepada
mereka secara pribadi konsekuensi yang mungkin terjadi.
Menghapus akun pribadi secara sementara atau permanen
Meninggalkan media sosial selama beberapa waktu dapat membantu untuk bernapas lega dan fokus pada diri sendiri. Selain itu, perundung akan melihat bahwa pengguna tidak
merespons dan dapat kehilangan minat pada korban yang ditargetkan, karena mereka tidak akan mendapat reaksi apa pun. Yang terpenting jangan pernah menyalahkan diri sendiri karena situasi ini.