Technologue.id, Jakarta - Antusiasme masyarakat dalam mendukung pegiat usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal, melalui platform Tokopedia semakin meningkat.
Setidaknya ada tiga kota di tanah air yang menyumbang penambahan jumlah penjual tertinggi di Tokopedia selama tahun 2021.
"Denpasar, Makassar dan Palembang menjadi daerah dengan peningkatan tertinggi jumlah penjual selama 2021 dibandingkan 2020," jelas Head of Regional Growth Expansion (RGX) Tokopedia, Trian Nugroho.
Baca Juga:
Deretan Fitur Tokopedia yang Bikin Jualan Laris Manis
Trian memaparkan bahwa transaksi rata-rata UMKM Denpasar melonjak 1,5 kali lipat. Di Denpasar, Kecantikan, Makanan dan Minuman, Kesehatan dan Perawatan Diri merupakan beberapa kategori paling laris selama 2021.
"Hal ini juga melatarbelakangi peningkatan transaksi rata-rata UMKM Denpasar menjadi lebih dari 1,5x lipat dibandingkan 2020," ucapnya.
Léollé Bali merupakan UMKM Badung yang menilai Tokopedia sebagai harapan baru bagi bisnis kerajinan Bali yang hampir bangkrut akibat pandemi. Sejak mengikuti berbagai kampanye di Tokopedia, salah satunya Home Living SALEbrations, omzet Leole Bali perlahan naik hingga 70% dari omzet sebelum masa pandemi dan bahkan sudah kembali merekrut karyawan.
Lebih lanjut, Tokopedia turut mencatat kenaikan transaksi rata-rata UMKM Makassar menjadi lebih dari 2x lipat.
Makanan dan Minuman, Ibu dan Anak dan Fesyen Anak, serta Kecantikan menjadi kategori dengan peningkatan transaksi paling tinggi di Makassar selama 2021 dibandingkan 2020.
Roemah Sajoer Makassar, UMKM yang memberdayakan petani setempat, bahkan mengalami peningkatan omzet hingga 8x lipat sepanjang 2021. Menurutnya, pemanfaatan platform digital seperti Tokopedia membantu menjangkau masyarakat di seluruh Indonesia dengan lebih efisien.
Baca Juga:
Tokopedia Ungkap Kilas Balik Tren Jual-Beli Online 2021
Sementara itu, transaksi rata-rata UMKM Palembang tumbuh tiga kali lipat. Di Palembang, kategori yang mengalami peningkatan transaksi paling tinggi sepanjang 2021 adalah Ibu dan Anak dan Fesyen Anak, Rumah Tangga, Kesehatan dan Perawatan Diri, serta Fesyen.
Bahkan ada lonjakan lebih dari 3x lipat pada transaksi rata-rata UMKM Palembang. UMKM Palembang Pempek Cek Dung mengalami peningkatan omzet menjadi puluhan juta selama
memanfaatkan Tokopedia di tengah pandemi. Ia juga kerap mengikuti berbagai pelatihan di Tokopedia demi memaksimalkan penjualan.
Berbagai temuan menarik di atas didukung oleh sederet inisiatif Hyperlocal Tokopedia yang diusung selama 2021 untuk mendekatkan pembeli dengan penjual terdekat sehingga UMKM lokal di seluruh penjuru Indonesia punya kesempatan yang sama untuk bertumbuh.
Contoh program turunan inisiatif Hyperlocal termasuk Waktu Indonesia Belanja (WIB) Lokal, Kumpulan Toko Pilihan (KTP), Bangga Buatan Indonesia dan masih banyak lainnya.
Selain itu, ada Digitalisasi Pasar Tradisional dimana Tokopedia bersama pemerintah mendigitalisasi pasar tradisional di berbagai kota. Contohnya, ada Pasar Pa’baeng-baeng Timur dan Pasar Kampung Baru di Makassar.
"Ke depannya, kami akan terus gencar berkolaborasi dengan mitra strategis agar UMKM lokal konsisten menemukan momentum di tengah pandemi untuk meraja di negeri sendiri," tutup Trian.