Technologue.id, Jakarta - Memasuki era digital, serangan siber semakin marak terjadi. Serangan semakin membabi buta bahkan seorang ayah di India diretas oleh anaknya sendiri.
Seperti dilansir dari Ubergizmo pada Senin (8/2/2021), kejadian ini bermula ketika sang ayah yang tak disebutkan namanya diancam oleh kelompok hacker.
Kelompok hacker ini meminta uang sekitar Rp 19,2 miliar sebagai tebusan agar foto panas dan informasi keluarga yang bersifat sensitif tak dibocorkan.
Baca Juga:
Bocah 12 Tahun Seret TikTok ke Pengadilan
Selain itu, uang tersebut juga diminta untuk mengembalikan email yang telah dikuasai, di mana hacker mengklaim telah mengganti password email serta nomor ponsel yang terhubung ke email.
Atas ancaman hacker tersebut, korban kemudian melaporkan kejadian ini kepada polisi. Setelah diselidiki, polisi menemukan fakta bahwa nomor IP hacker berasal dari rumah korban.
Polisi pun kemudian memeriksa rumah korban dan setiap anggota keluarganya. Ketika memeriksa anaknya, ternyata si anak mengakui bahwa serangan tersebut memang dilakukan olehnya.
Baca Juga:
Main Game Mobile, Bocah Kuras Uang Puluhan Juta Rupiah dari Rekening Orang Tua
Tersangka yang diketahui baru berumur 11 tahun itu kemudian menceritakan bahwa ia mempelajari semua aksinya dari video YouTube.
Polisi mengatakan bahwa mereka harus menyelidiki perkara ini lebih lanjut. Belum diketahui apakah kejadian ini akan diselesaikan secara kekeluargaan atau si anak akan menghadapi tuntutan.