Technologue.id, Jakarta - Perusahaan startup digital Indonesia memiliki kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Perkembangan ini turut mengadopsi teknologi artificial intelligence.
Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengatakan, potensi startup lokal hampir di semua sektor berpeluang menambah kelahiran unicorn dan decacorn baru karya anak bangsa.
Baca Juga:
Indonesia Masih Berkutat di Jaringan 5G, Korea Selatan Justru Siap dengan 6G
"Saya kira kalau sudah jadi unicorn pasti akan di-develop lebih besar lagi mungkin akan jadi decacorn. Akan banyak investor yang datang," jelasnya belum lama ini.
Sebelumnya, Wamen Nezar Patria mengunjungi dua perusahaan startup lainnya yakni Feedloop AI dan Evermos. Wamenkominfo menegaskan komitmen pemerintah dalam memberikan ruang inovasi agar karya anak bangsa terus berkembang.
"Kita siapkan talenta digital yang cakap, karena rencananya (target) paling tidak ada 50 juta orang yang melek digital. Lalu ada 9 juta talent digital (Program Digital Talent Scholarship) dalam waktu lima tahun," jelasnya.
Baca Juga:
First Impression Asus Zenfone 10, Compact Smartphone yang Layak Dilirik
Wamenkominfo menambahkan, Program Pelatihan Literasi Digital dan DTS akan terus dilakukan dengan menargetkan lebih banyak masyarakat agar mempu mengambil peluang ekonomi digital, tidak terkecuali yang berkecimpung di industri startup.
"Program-program itu terus kita genjot dan kita bisa lihat hasilnya beberapa bertumbuh di dalam ekosistem ini membuka lapangan kerja baru, memberikan inovasi-inovasi yang sangat berguna membantu masyarakat," ungkapnya.