Technologue.id, Jakarta - SpaceX diam-diam memperkenalkan terminal Standart Starlink baru yang lebih ramping dan sederhana dibanding versi sebelumnya.
Perangkat ini punya bidang panjang 10% lebih luas dan tidak ada motor untuk pengaturannya. Sebagai gantinya, perangkat ini dilengkapi dengan penyangga untuk mengarahkan.
Baca Juga:
Kemenkominfo Minta Penyelenggara Platform Digital Wujudkan Pemilu Damai
Dilansir dari The Verge, Senin (20/11/2023), SpaceX meningkatkan peringkat ketahanan cuacanya dari IP54 menjadi IP67, yang berarti perangkat tersebut harus benar-benar tahan debu dan dapat terendam dalam air satu meter selama 30 menit.
Investor Tesla, Sawyer Merritt kemudian memposting tentang terminal ini beberapa waktu lalu. Diketahui, Standard Starlink terminal baru ini dapat beroperasi dalam kecepatan angin lebih dari 60MPH.
Quick start guide: pic.twitter.com/XdPrG09S0g
— Sawyer Merritt (@SawyerMerritt) November 17, 2023
Standard Starlink terminal baru tersebut dilengkapi dengan dua port LAN ethernet yang dapat ditutup dan satu port WAN ethernet terhubung ke terminal (model lama tidak memiliki port ethernet sama sekali).
Teknologi yang digunakan untuk perangkat ini adalah Wi-Fi 6 tri-band, sedangkan model sebelumnya masih menggunakan Wi-Fi 5 dual-band. Perusahaan mengatakan perangkat tersebut dapat mencakup hingga 3.200 kaki persegi dibandingkan 2.000 kaki persegi pada router lama.