Technologue.id, Jakarta - Presiden Joko Widodo menunjuk Luhut Binsar Panjaitan menjadi ad interim Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), pengganti sementara Menteri Edhy Prabowo. Edhy diganti setelah ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan korupsi ekspor benih lobster (benur).
Penunjukan Luhut sebagai ad interim Menteri KKP sontak mendapat perhatian dari warganet tanah air.
Setidaknya, Luhut pernah tiga kali ditunjuk Presiden Jokowi untuk menggantikan menteri yang sedang kosong posisinya. Kesan 'menteri segalanya' pun kian melekat kepada pria kelahiran Toba Samosir, Sumatera Utara, 73 tahun yang lalu itu.
Sebelumnya, Luhut pernah menjadi pejabat sementara Menteri ESDM di tahun 2016. Ia menggantikan sementara Arcandra Tahar yang diberhentikan dengan hormat.
Kemudian, ia juga pernah menjalankan tugas sebagai Menteri Perhubungan belum lama ini. Lantaran, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sempat positif Corona.
Dan terbaru, Luhut dipercaya Jokowi untuk menjalankan tugas Menteri Kelautan dan Perikanan.