Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Seusai Strawberry Supermoon, Dua Fenomena Langit Langka Lainnya akan Sambangi Indonesia
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Langit Indonesia kemarin malam telah dihiasi fenomena langka strawberry supermoon. Tak cukup itu saja, di bulan Juni-Juli 2022 ini masih ada dua fenomena lain yang bisa kita nikmati.

Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional ( BRIN), Andi Pangerang, mengatakan, pada bulan Juni-Juli 2022, para penggemar benda langit bisa melihat fenomena langit yang langka.

Masing-masing adalah purnama stroberi super atau full strawberry supermoon, Bulan baru stroberi mikro (new strawberry supermoon), dan purnama rusa super (full buck supermoon). Ketiga fenomena alam langka itu bisa diamati masyarakat tanpa alat bantu optik apa pun.

Baca juga:
Ilmuwan Minta NASA untuk Fokus pada Misi ke Bulan

Jika tertarik, berikut detail dua fenomena langit langka Indonesia pada Juni dan Juli 2022 setelah strawberry supermoon:

Fenomena Bulan Baru Stroberi Mikro
Bulan baru mikro atau strawberry supermoon nanti akan diapit oleh dua Bulan purnama super yang terjadi pada dua bulan berturut-turut.

Fenomena langit langka tersebut terakhir kali terjadi pada tahun 2004 dan 2013. Jadi fenomena astronomis langka itu terjadi hanya sekali setiap sembilan tahun.

Baca juga:
Roket Mati, Pesawat Boeing Starliner Nekat ke Luar Angkasa

Detailnya, Bulan baru stroberi mikro bakal terjadi pada 29 Juni 2022 pukul 09.52 WIB/10.52 Wita/11.52 WIT. Jaraknya sejauh 406.569 km.

Untuk diketahui, Bulan baru stroberi mikro tidak dapat disaksikan sebelum Matahari terbit. Karena terbitnya yang lebih lambat dibandingkan Matahari, ditambah permukaan Bulan yang menghadap Bumi tidak terkena cahaya Matahari sehingga terlihat gelap.

Peristiwa Bulan baru stroberi mikro berikutnya diprediki kembali terjadi di langit Indonesia pada tahun 2031 dan 2040.

Baca juga:
Ini Muslim Pertama yang Puasa di Luar Angkasa

Bulan Purnama Rusa Super
Full buck supermoon atau Bulan purnama rusa super adalah purnama yang terjadi bulan Juli. Peristiwa ini akan terjadi pada 14 Juli 2022, tepatnya pukul 01.57 WIB/02.57 Wita/03.57 WIT dengan jarak 357.418 km.

Namanya yang unik berasal dari The Farmer’s Almanac, di mana pada bulan Juli biasanya rusa jantan muda mulai tumbuh tanduk. Sehingga penamaan berasal dari perilaku hewan yang timbul pada musim tertentu bagi penduduk asli Amerika.

Dua fenomena langit ini dapat dilakukan dinikmati dengan mengarahkan pandangan sesuai arah terbit hingga terbenamnya Bulan pada waktu yang telah ditentukan sebelumnya.

SHARE:

Leica GS05 Dibekali Teknologi GNSS untuk Akurasi Pemetaan

Leica Luncurkan Disto X6 dan Disto D5, Perangkat Laser Pengukur Jarak Segala Medan