Technologue.id, Las Vegas – Jika Anda masih dianugerahi indra pengelihatan yang berfungsi dengan baik, bersyukurlah. Sebab, mata dan kemampuannya yang prima termasuk anugerah tersendiri bagi umat manusia. Apalagi saat ini, makin banyak hal-hal yang memicu gangguan pengelihatan, misalnya Presbiopia. Presbiopia merupakan kehilangan kemampuan mata secara bertahap yang dikarenakan usia. Penderitanya bakal kesulitan untuk melihat benda-benda di sekitarnya secara fokus. Adanya lensa bi-focal atau progressive memang amat membantu, tetapi tetap saja keduanya punya keterbatasan saat digunakan.
Baca juga:
Ragam Headphone Baru Audio-Technica, dari Rp900 Ribuan sampai Rp28,5 Juta
Terkait hal ini, event CES 2018 bulan ini akan memamerkan salah satu inovasi berupa kacamata pintar bernama Dynafocals. Wearable gadget yang digagas oleh PHTL ini dapat mengubah fokus pengelihatan pemakainya secara otomatis, baik untuk jarak dekat maupun jarak jauh. Dalam penjelasannya pada redaksi (04/01/2018), Dynafocals diproyeksikan bisa membantu mata presbiopia yang umumnya adalah kaum manula untuk melihat secara normal, mulai dari penggunaan komputer, melihat objek jauh, atau membaca.Baca juga:
AI Anti-hacker dan Maling Mampir di CES 2018
[caption id="attachment_25867" align="alignnone" width="673"] Kacamata pintar Dynafocals (eksklusif/Technologue.id)[/caption] Intinya, tidak perlu menggeser posisi kacamata atau kepala, karena Dynafocals akan memfokuskan pengelihatan secara otomatis berkat chip penginderaan jarak jauhnya yang dikombinasikan dengan lensa standar progresif. Secara kasat, Dynafocals mirip seperti kacamata pada umumnya. Smart glasses ini sendiri dibalut warna hitam yang membuatnya tampak elegan, dengan material plastik selulosa asetat propinat yang ringan.Baca juga:
Namanya barang elektronik, Dynafocals beroperasi menggunakan baterai 100mAh yang bisa digunakan 5 sampai 7 hari dalam pemakaian normal. Ada yang minat dengan kehebatan kacamata yang tetap bisa dipakai beraktivitas di kala hujan ini?