Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Sehatkan Tubuh dan Pikiran Selama Pandemi dengan Berolahraga Yoga Ditemani Perangkat OPPO
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Pergerakan yang dibatasi, kepanikan atas risiko terinfeksi oleh virus Corona, dan berita negatif mengenai pandemi secara terus-menerus akan menambah kecemasan yang luar biasa bagi sebagian besar orang. Apalagi ditambah kondisi harus terkurung di dalam rumah selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) bisa menjadi ganguan pada psikis seseorang.

Untuk mencegah fisik dan psikis tidak semakin down dan tetap sehat maka kita perlu mensiasatinya dengan menjaga gaya hidup sehat. Salah satu aktivitas yang dapat membantu kita dalam menjaga kesehatan mental agar tetap terkendali, yaitu dengan olahraga yoga. Olah tubuh yoga telah dikenal sejak 3000 SM dari peradaban India kuno, sampai sekarang banyak dilakukan untuk membentuk tubuh ideal, selain untuk menenangkan pikiran.

"Kesehatan mental sangat penting untuk melewati masa-masa sult ini. Kebanyakan orang tidak dapat bersantai dan secara paksa mencoba untuk rileks yang menghasilkan stres lebih besar,” ucap Mudit Dandwate, seorang profesional yoga dan salah satu pendiri Dozee. Menurutnya, kecemasan atau stres biasanya memicu sistem saraf simpatik seperti peningkatan tekanan darah, otot tegang, kurang konsentrasi, dan pernapasan lebih cepat.

Nah, latihan yoga akan membantu untuk menenangkannya. Yoga memiliki pose peregangan yang bisa mengurangi ketegangan pada otot dan persendian, serta dapat membantu mengendurkan sistem simpatik. Saraf simpatik ini berada di pangkal sumsum tulang belakang di daerah dada dan pinggang, yang fungsinya untuk mempercepat kerja organ-organ tubuh.

Ada banyak pose yoga yang sangat baik untuk mengelola tekanan darah sehingga mengurangi gejala kecemasan. Bagi pemula, Mountain Pose pada dasarnya adalah gerakan yoga dasar untuk semua pose berdiri. Kemudian ada Seated Pose yakni duduk bersila dengan posisi tubuh tegap, dada membusung ke depan, kepala diangkat ke atas serta rileks. Sementara Three Pose mengandalkan keseimbangan dengan berdiri satu kaki dan melatih fokus.

Gerakan selanjutnya adalah Standing Pose dengan cara mengangkat kaki kanan menghadap ke atas hingga membentuk sudut 45 derajat, kemudian tangan kanan meraih kaki kanan tersebut. Gerakan ini berguna untuk membantu peregangan di tubuh pada bagian depan seperti bahu, perut, dada, dan pinggul. Gerakan lain yang bisa dicoba adalah Child Pose yakni posisi duduk bersimpuh, lalu condongkan badan ke depan hingga paha dan kepala bisa menyentuh lantai dengan menjulurkan tangan ke depan.

Bagi yang merasa sakit di punggung dapat mencoba Back Pain Pose. Diawali dengan tidur telentang, lalu tekuklah kaki sambil mengangkat pantat secara perlahan hingga membentuk sudut 45 derajat. Beberapa contoh pose dalam yoga tersebut dalam dilakukan selama 20 menit setiap hari sehingga membantu kamu dalam mengatasi stres dan kecemasan.

Di saat melakukan yoga dan meditasi, tentunya kita memerlukan suasana yang tenang dan rileks. OPPO, melalui sistem operasi Color OS 7 menyediakan aplikasi OPPO Relax yang menawarkan berbagai jenis suara alam dan bisa diputar dari perangkat OPPO Reno4 Series. Kamu bisa menikmati suara ombak yang menenangkan, nyanyian burung atau suara angin sepoi-sepoi untuk menenangkan diri kamu atau menghilangkan gangguan suara di sekitar.

Apalagi dikombinasikan dengan OPPO Enco W51 yang memiliki fitur noise cancellation, kamu bisa lebih berkonsentrasi saat bermeditasi. OPPO Relax terdiri dari tiga bagian untuk berlatih yoga dan meditasi, yaitu: Breathing, Musics, dan Ambient Sounds. Pada bagian Breathing kamu bisa mengatur durasi pernapasan kamu. Kamu akan memperoleh petunjuk untuk melakukan pernapasan yang baik agar proses relaksasi bisa menyeluruh. Pada bagian Musics dan Ambient Sounds, kamu bisa memilih musik dan suara yang menenangkan saat berolahraga yoga.

SHARE:

Oppo Kembangkan Ponsel Lipat Tiga Layar?

Smartphone Serbu Pasar Indonesia, Bagaimana Penjualan Kamera Digital?