Technologue.id, Jakarta – Samsung Electronics Indonesia, bikin program Samsung Innovation Campus (SIC) di beberapa SMA dan SMK, sebagai bagian dari kegiatan Corporate Citizenship yang telah dimulai dari Januari 2020. Program ini berikan pelatihan Coding dan Programming yang terdiri dari Scratch (1, 2, & 3), Rurple, C-Programming, Arduino, dan Algorithm Problem Solving Basic buat sekolah mitra.
Sebagai indikator pencapaian, Samsung bikin acara puncak SIC Project Competition 2020, yang bawa kreasi proyek dari para siswa sekolah mitra pelaksanaan SIC. Program SIC Pilot ini, hasil kerja sama Samsung dengan Prestasi Junior Indonesia (PJI) yaitu anggota organisasi nonprofit terbesar di dunia, JA Worldwide, yang fokus untuk bekali generasi muda tentang dunia kerja dan wira usaha.
Baca Juga:
Upaya CSR ‘Love & Care’ Samsung Dipuji di Asia-Pacific SABRE Awards 2020
Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Wikan Sakarinto, S.T., M.Sc., Ph.D. Dalam pertemuan virtual pada Senin (5/10) mengatakan. “Adopsi teknologi pada Revolusi Industri 4.0 merupakan tantangan tersendiri, salah satunya berimplikasi adanya disrupsi teknologi dalam berbagai lini.” Ujarnya.
Wikan berpendapat bahwa lulusan SMA dan SMK harus dipersiapkan dan dibekali dengan materi pembelajaran yang tidak hanya dapat meningkatkan keterampilan dasar, tetapi juga berorientasi pada kebutuhan keterampilan di dunia kerja masa depan.
“Kami mengapresiasi apa yang telah dilakukan Samsung untuk mendukung dunia pendidikan Indonesia. Kami harap program pembelajaran yang Samsung hadirkan bisa menjadi pembekalan bagi para lulusan untuk menghadapi era industri 4.0, karena sangat penting untuk pendidikan bisa bersinergi selaras dengan link and match dengan dunia industri.” Tambah Wikan.
Ia juga berharap agar kerja sama ini bisa lebih dalam lagi melibatkan industri dari hulu sampai ke hilir dalam ekosistem penyelenggaraan SMK.
Direktur Manajemen R&D Samsung R&D Indonesia, Risman Adnan, dalam kesempatan yang sama menyampaikan, “Tantangan era Industri 4.0 akan sulit untuk dihadapi para lulusan SMA dan SMK, tanpa dibekali pendidikan yang membentuk keahlian. Oleh sebab itu, kami menaruh perhatian besar pada peningkatan kualitas pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan di era tersebut. SIC merupakan sebuah program global yang dilakukan untuk meningkatkan keterampilan sekaligus kemampuan beradaptasi dengan teknologi dan digitalisasi.” Kata Risman.
Baca Juga:
Dukung Belajar Online, Samsung Tawarkan Smartphone Sejutaan dengan Bonus Kuota Berlimpah
Risman pun menambahkan, bahwa program ini adalah program berkelanjutan, nantinya Samsung menargetkan untuk bermitra dengan lebih banyak lagi sekolah di Indonesia.
Di acara Samsung SIC Project Competition 2020, peserta tampilkan hasil proyek yang diikutan. Berikut daftar finalis dengan karyanya.
- SMKN 1 Geger, Madiun, “Smart Hydroponic Technology (SAHYT)”.
- SMK Al Huda, Kediri, “Sistem Pengairan Otomatis (Smart Irrigation System) Berbasis Arduino”.
- BINUS SCHOOL Simprug, Jakarta, “2D Platformers Arcade Game”.
- BINUS SCHOOL Serpong, Tangerang, “Automatic Dispenser for Hand Sanitizers”.
Masing-masing peserta mempersiapkan proyeknya berdasarkan materi yang diberikan lewat program SIC selama sebulan. Peserta kompetisi juga harus lewati dua tahap penilaian, yaitu tahap laporan atau dokumentasi tertulis dan tahap presentasi.
Dewan juri yang terlibat dalam penentuan pemenang dalam SIC project competition 2020 ini ada Direktur Kemitraan dan Penyelarasan DUDI Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, DR. Ahmad Saufi, S.Si., M.Sc.; Direktur R&D Manajemen Samsung R&D Indonesia, Risman Adnan, S.Si., M.Si.; dan Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia, Muhammad Ramli Rahim.
Untuk kriteri penilaiannya terdiri dari
- Masalah Teknis (10%).
- Ide, Kreatifitas, dan Keaslian Project (20%).
- Pembuatan Konstruksi Project (15%).
- Potensi Pemanfaatan dan Komersialisasi (15%).
- Kemampuan Presentasi (10%).
- Demonstrasi (15%).
- Tanya dan Jawab (15%).
SIC Project Competition 2020 dimenangkan oleh SMKN 1 Geger Madiun, dengan proyek Smart Hydroponic Technology (SAHYT). Pemenang berhak menyandang gelar The Best SIC Project 2020, dengan hadiah Samsung Galaxy A71 untuk setiap anggota tim dan guru pembimbing.
Ada juga Pemenang Favorit yang dipilih berdasarkan polling yang dilakukan oleh para undangan pada sesi penjurian, kategori ini diraih oleh SMK Al Huda Kediri, dengan proyek Sistem Pengairan Otomatis (Smart Irrigation System) Berbasis Arduino, pemenang mendapat hadiah Samsung Galaxy A21s untuk setiap anggota tim dan guru pembimbing.