Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Saingi Bing Chat Dan Bard, DuckDuckGo Luncurkan Asisten AI Berbasis ChatGPT
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - DuckDuckGo baru saja meluncurkan versi beta untuk mesin pencari AI mereka yang disebut DuckAssist. Mesin pencari AI ini menggunakan kemampuan parsing bahasa yang ada pada ChatGPT dan Anthropic untuk menghasilkan jawaban yang diambil dari Wikipedia dan sumber terkait lainnya seperti Encyclopedia Britannica. Alat ini gratis dan tersedia di aplikasi web browser DuckDuckGo untuk ponsel dan komputer serta ekstensi browser mereka.

“DuckAssist adalah salah satu jenis Instant Answer baru dalam hasil pencarian mesin pencari kami, sama seperti Berita, Peta, Cuaca, dan banyak lainnya yang sudah kami miliki,” kata Gabriel Weinberg, CEO DuckDuckGo dalam postingan blog mereka.

Baca Juga:
3 Chatbot AI yang Banyak Disukai dan Alternatif Selain ChatGPT

“Kami merancang DuckAssist untuk diintegrasikan sepenuhnya ke dalam Penelusuran Pribadi DuckDuckGo, mencerminkan tampilan dan nuansa yang dihadirkan oleh hasil penelusuran tradisional kami, jadi meskipun konten yang dihasilkan AI masih baru, kami berharap ketika user menggunakan DuckAssist, mereka tidak akan merasa asing," lanjutnya.

Tidak seperti proyek AI Microsoft dengan Bing-nya, DuckAssist bukanlah chatbot. DuckAssist akan menyarankan jawaban otomatis saat mengenali istilah pencarian yang dapat dijawabnya. Saran tersebut juga tidak akan dipaksakan pada user.

Saat jawaban dari AI tersedia, user akan melihat ikon tongkat sihir (magic wand) dengan tombol "tanya saya" di hasil penelusuran. DuckDuckGo mengatakan, DuckAssist memang masih dalam versi beta, jadi kemungkinan besar fitur ini belum akan sering muncul.

“Untuk uji coba awal ini, DuckAssist kemungkinan besar akan muncul di hasil pencarian kami saat pengguna mencari pertanyaan yang memiliki jawaban langsung di Wikipedia. Jadi, pertanyaan-pertanyaan sejenis 'apa itu indeks mesin pencari?' dan bukannya pertanyaan yang lebih subyektif seperti 'apa mesin pencari terbaik?'” kata Weinberg.

Perusahaan mengatakan membatasi sumber data ke Wikipedia akan membantu mencegah beberapa perilaku aneh yang dilihat pengguna pada alat AI lainnya.

Privasi adalah fokus utama dari produk-produk DuckDuckGo dan perusahaan mengatakan DuckAssist tidak akan mengumpulkan informasi pribadi dan tidak memerlukan login seperti alat dari perusahaan-perusahaan lainnya.

Baca Juga:
My AI, Snapchat Rilis Chatbot AI Berbasis GPT dari OpenAI

DuckDuckGo mengatakan akan memastikan segala riwayat penelusuran yang user lakukan tetap anonim dalam semua data yang mereka bagikan dengan OpenAI, pembuat ChatGPT, dan Anthropic, mitra DuckDuckGo dalam proyek ini.

DuckDuckGo mengatakan DuckAssist hanyalah salah satu dari beberapa alat berkemampuan AI yang sedang mereka godok. Jika seluruh proses pengujian beta berjalan dengan baik, DuckDuckGo berencana untuk meluncurkan alat tersebut ke semua user yang juga menggunakan alat pencarian di situs web DuckDuckGo.

Nantinya akan ada tautan umpan balik anonim di sebelah jawaban yang dihasilkan AI yang dapat digunakan user untuk berbagi pemikiran dengan DuckDuckGo.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun