Technologue.id, Jakarta - Penjualan ponsel lipat Samsung dikatakan sedikit menurun selama setahun terakhir ini. Hal ini diketahui melalui riset firma Korea Investment & Securities Co.
Baca Juga:
Event Wonderlust Apple 12 September Ungkap Opsi Warna iPhone 15 Pro
Meskipun fenomena ponsel lipat sedang menjadi tren dan banyak perusahaan smartphone yang mengeluarkan ponsel lipat, dikutip dari androidheadlines.com, untuk Samsung sendiri penjualan ponsel non-lipatnya lebih tinggi dibanding dengan ponsel lipat mereka.
Samsung dikatakan telah terjual lebih dari 18 juta unit untuk gabungan Galaxy S23, Galaxy S23+, dan Galaxy S23 Ultra sejauh ini. Jika dibandingkan dengan penjualan seri Galaxy S22, penjualan seri Galaxy S23 tumbuh sekitar 23% dalam 6 bulan pertama setelah peluncuran.
Namun untuk ponsel lipatnya, dikatakan setahun setelah peluncuran Galaxy Z Fold 4 dan Galaxy Z Flip 4 secara kumulatif telah terjual 9,31 juta unit, jika dibandingkan dengan gabungan penjualan Galaxy Z Fold 3 dan Galaxy Z Flip 3 pada tahun pertama sebesar 9,65 juta terlihat adanya penurunan.
Samsung menjual 5,76 juta unit Galaxy Z Flip 4 pada tahun pertama, sedangkan Galaxy Z Fold 4 terjual 3,55 juta unit. Angka penjualan model Flip generasi ke-3 sebanyak 6,32 juta dan model Fold generasi ke-3 sebanyak 3,32 juta.
Hal ini sebenarnya tidak mengherankan, mengingat harga Flip lebih murah dan desainnya yang lebih menarik perhatian. Sedangkan untuk Fold sendiri merupakan perangkat multitasking dan harganya hampir dua kali lipat dibandingkan Flip.
Baca Juga:
Meta Tutup Ribuan Akun Terkait Kampanye 'Spamouflage' China
Namun dengan diluncurkannya Galaxy Z Fold 5 dan Galaxy Z Flip 5 baru-baru ini memberikan tanda-tanda yang cukup menjanjikan, dengan pertumbuhan yang terjadi sekitar 74% dibandingkan periode pertama yang sama tahun lalu.