SHARE:
Desain Menawan nan Mewah Dibalut dengan material alumunium, desain bodi Redmi S2 sebenarnya bukanlah hal yang baru dalam industri gadget. Pasalnya, Xiaomi sendiri sudah sempat menggunakannya pada anggota keluarga Redmi lainnya sebelum S2 dirilis. Meski begitu, desain bodi unibodi aluminium tersebut tetap dipertahankan lantaran masih tren hingga saat ini.
Baca juga:
Review: Oppo F7, Selfie Memukau Berkat Kamera 25 MP dan AI Beauty
Soal tata letak tombol fisik dan port, masih sama seperti smartphone Xiaomi lainnya, yakni tombol power, volume up dan volume down pada sisi kanan. Agar bisa membuat rasio layar terhadap bodi semakin lebar, Xiaomi kali ini tidak menyertakan tombol navigasi berjenis kapasitif, melainkan virtual. Ini artinya, tombol menu, back, dan home pada sisi depan hanya akan terlihat jika smartphone dalam kondisi menyala. Untuk pertukaran data dan pengisian baterai, Xiaomi Redmi S2 juga masih menggunakan port microUSB yang terletak pada sisi bawah. Tepat di samping port tersebut, ada 12 lubang speaker yang mampu mengeluarkan suara yang cukup lantang. Sementara jack audio 3,5 mm dan sensor infrared ada di sisi atas smartphone. Dikarenakan mengusung desain unibodi, untuk bisa mengakses dua slot SIM card dan sebuah slot microSD, Xiaomi menyediakan sebuah lubang kecil pada sisi kiri yang bisa ditusuk dengan pin ejector. Untuk kebutuhan multimedia, ada dua buah kamera belakang yang masing-maing beresolusi 12 MP dan 5 MP. Sementara untuk kamera depan, Xiaomi menggunakan lensa kamera beresolusi 16 MP. Agar bisa menghasilkan gambar yang maksimal saat kondisi rendah cahaya, kamera belakang dan depan juga dilengkapi dengan lampu LED. Dengan ketebalannya bodinya yang mencapai 8,1 mm dan ukuran layar 6 inci beresolusi 1.440 X 720 piksel, Xiaomi Redmi S2 kurang terasa nyaman untuk digenggam dengan satu tangan. Dimensi keseluruhannya sendiri adalah 160,7 x 77,3 mm.