Desain Aluminum, Cita Rasa Flagship
Seperti seri S pada smartphonenya, Samsung pun memposisikan Galaxy Tab S7 Plus ini sebagai perangkat flagship untuk lini tabletnya. Dan hal ini pertama kali bisa terlihat dari desainnya yang begitu menawan dengan balutan aluminum yang bisa menimbulkan gradasi warna yang khas ketika terkena cahaya.
Agar bisa digunakan dengan nyaman pada mode landscape maupun portrait, Samsung tidak menggunakan tombol fisik untuk melakukan navigasi, melainkan virtual. Dengan begitu, tombol menu, home, dan back bisa muncul sesuai mode layar yang sedang aktif digunakan.
Tak cuma tombol virtual, bagian depan Samsung Galaxy Tab S7 Plus juga dilengkapi dengan sebuah kamera 8 MP untuk berfoto selfie. Sementara pada bagian belakang, ada dua buah kamera 13 MP dan 5 MP yang lengkap dengan lampu LED.
Diposisikan sebagai perangkat tablet flagship, Samsung tampaknya sangat serius untuk memperhitungkan rasio penggunaan layar terhadap bodi. Hal itu terlihat dari bezel yang sudah lumayan tipis di sekitar layar. Alhasil, rasio layar terhadap bodi bisa mencapai angka 84,6 persen pada dimensi layar 12,4 inci.
Sementara letak tombol lain-lainnya masih sama seperti tablet Samsung lainnya, seperti tombol power, volume up dan volume down pada sisi kanan.
Beralih ke samping, ada sebuah slot nanoSIM dan slot microSD. Sementara untuk sisi bawahnya, terdapat lubang port USB-C. Sementara jack audio 3,5 mm untuk headset atau speaker kali ini tidak disertakan.
Untuk meletakkan stylus, Samsung pun tidak menyertakan tempat khusus seperti slot S Pen pada seri-seri sebelumnya. Agar tetap bisa menempel, mereka sengaja untuk merancang stylus dengan sebuah magnet sehingga bisa diletakkan pada ujung-ujung bodi tablet. Tak cuma itu, pengguna juga bisa meletakkan stylus pada bagian bawah kamera belakang untuk melakukan pengisian baterai.