Performa Mulus dengan Android Oreo 8.1 [caption id="attachment_46891" align="aligncenter" width="707"] Samsung Galaxy M20 (Aqmal Maulana / Technologue.id)[/caption] Untuk menunjang performanya, Samsung Galaxy M20 ditenagai oleh chipset Exynos 7904 Octa dan ditunjang dengan RAM berkapasitas 3 GB / 4 GB. Chipset tersebut sendiri terdiri dari dua buah prosesor, yakni dual-core Kryo 260 Gold dengan kecepatan 1,8 GHz dan hexa-core Kryo 260 Silver dengan kecepatan 1,6 GHz. Sementara untuk memproses grafis, ada GPU Mali-G71 MP2. [caption id="attachment_46878" align="aligncenter" width="550"] Screenshot CPU-Z Samsung Galaxy M20 (Aqmal Maulana / Technologue.id)[/caption] Tak cuma soal spesifikasi hardware yang cukup kencang untuk kelas menengah, Galaxy M20 juga ditunjang dengan sistem operasi Android Oreo 8.1 dan interface TouchWiz UI yang optimal sehingga tampilan transisi antar menu bisa dilakukan dengan sangat lancar. Soal kemampuan multitaskingnya, smartphone ini mampu menjalankan berbagai aplikasi kelas menengah secara bersamaan tanpa tersendat-sendat, seperti WhatsApp, Google Chrome, dan beberapa aplikasi media sosial seperti Facebook dan Twitter. Namun ketika membuka banyak tab dan memainkan game agak berat, performanya akan terasa sedikit menurun.
Baca Juga: Chipset 8nm Bakal Sambangi Smartphone Samsung Kelas Menengah
Untuk melakukan pengujian saat bermain game, Technologue mencoba salah satu game Android yang cukup berat, yakni Asphalt 8: Airborne. Ketika diuji dengan menggunakan konfigurasi Medium, game ini masih bisa berjalan sangat lancar dengan angka rata-rata fps yang sangat tinggi. Berikut beberapa hasil pengujian dengan menggunakan beberapa aplikasi benchmark, seperti AnTuTu versi 6, Geekbench 4 dan PCMark. [caption id="attachment_46877" align="aligncenter" width="550"] Screenshot Benchmark Samsung Galaxy M20 (Aqmal Maulana / Technologue.id)[/caption]