Technologue.id, Jakarta - Pemutusan hubungan kerja (PHK) dilakukan Tokopedia dalam rangka restrukturisasi organisasi. Langkah ini diambil pasca merger Tokopedia dan TikTok Shop pada awal 2024.
"Menyusul penggabungan TikTok dan Tokopedia, kami telah mengidentifikasi beberapa area yang perlu diperkuat dalam organisasi dan menyelaraskan tim kami agar sesuai dengan tujuan perusahaan. Sebagai hasilnya, kami harus melakukan penyesuaian yang diperlukan pada struktur organisasi sebagai bagian dari strategi perusahaan agar dapat terus tumbuh," kata Nuraini Razak, Direktur Corporate Affairs Tokopedia dan ShopTokopedia melalui keterangan resmi yang diterima Technologue.id, Jumat (14/6/2024).
Lebih lanjut ia mengungkap terima kasih kepada tim TikTok dan Tokopedia atas kontribusi dan komitmen mereka selama masa penggabungan. "Kami akan terus berupaya untuk mendukung mereka dalam melewati masa transisi ini," tambahnya.
Baca Juga:
Begini Cara Membayar Pajak Secara Online Lewat Tokopedia
Seperti diketahui, Bloomberg pada Rabu (12/6) mengungkap rencana ByteDance Ltd melakukan pengurangan 450 pekerjaan pada unit usaha perniagaan elektroniknya di Indonesia dalam pemangkasan pekerja tahap pertama usai penggabungan TikTok Shop dengan Tokopedia.
Sekadar informasi, penggabungan usaha Tokopedia dengan TikTok Shop milik ByteDance di Indonesia dilakukan awal 2024. Merger tersebut mencapai kesepakatan senilai USD1,5 miliar.
Langkah merger itu memungkinkan ByteDance menjalankan bisnis di Tanah Air dengan mematuhi peraturan dari pemerintah setelah usahanya sempat terhenti usai mendapatkan banyak kritikan.