Technologue.id, Jakarta – Tak ada angin atau hujan, beberapa waktu lalu Apple, tepatnya subsider mereka di Tiongkok, melayangkan gugatan pada produsen komponen produk yang sudah lama menjadi langganannya, Qualcomm. Apple menyatakan ada sejumlah praktik curang yang dilakukan Qualcomm, misalnya melakukan monopoli penjualan prosesor dan sengaja menghalang-halangi vendor lain yang ingin bermain di bisnis chipset. Namun, Qualcomm tak tinggal diam. Setelah lima hari lalu mengaku masih mempelajari gugatan tersebut, perusahaan yang bermarkas di California itu dengan gamblang menyebut bahwa Apple cuma ingin menang sendiri. "Gugatan yang dilakukan subsider Apple di Tiongkok hanyalah sebuah usaha agar Apple bisa membayar teknologi Qualcomm lebih murah," seloroh Don Rosenberg, Executive VP & penasihat umum Qualcomm, dalam rilis pers resminya (26/01/17). Dalam pernyataan tersebut, turut disebut bahwa Qualcomm bakal mempertahankan bisnis model mereka di seluruh dunia dan tak akan terpengaruh oleh serangan perusahaan yang dinakhodai Tim Cook itu. "Kami bangga dengan sejarah kami dalam berinovasi terhadap perkembangan dan kesuksesan ekosistem perangkat seluler," tutup Don. Dengan munculnya sikap ini, berarti Qualcomm sudah siap untuk beradu dengan Apple di meja hijau. Prediksi Anda, apakah Apple bisa memenangkan gugatan ini yang bernilai Rp 13 triliun? Baca juga: Apple Gugat Qualcomm Rp 13 Triliun, Apa Alasannya? Terbukti, Apple Lebih ‘Hijau’ dari Google dan Facebook! iPhone 7 Tak Laku, Apple Malas Produksi Smartphone
Contact Information
Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260
We're Available 24/ 7. Call Now.
SHARE:
SHARE: