Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Puing-Puing Roket Raksasa Kembali Ditemukan
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Sebuah penyelidikan tengah dilakukan untuk mengamati roket China seberat 23 metrik ton yang diperkirakan akan jatuh kembali ke Bumi.

Puing-puing roket tersebut dikabarkan berukuran 53,6 meter. Usut punya usut, sisa roket tersebut merupakan sisa misi awal pekan ini untuk mengirimkan modul laboratorium Wentian ke stasiun luar angkasa Tiangong China.

Baca Juga:
Google Chrome Tambahkan Fitur Baru untuk Keamanan Sandi

Wentian sendiri merupakan tambahan yang menarik untuk kompleks orbital Tiongkok dan merupakan modul pertama yang memperluas modul inti Tianhe yang sudah ada.

Namun, Wentian membutuhkan roket yang besar dan kuat. Adapun varian lain dari Long March 5 digunakan untuk meluncurkan misi bulan Chang'e 5 dan misi Tianwen-1 ke Mars. Lantas, berapa banyak puing-puing yang ditemukan tersebut?

Para ahli teknik kedirgantaraan dan ruang angkasa memperkirakan bahwa sesuatu yang besar ini tidak akan terbakar begitu saja di atmosfer. Sebaliknya, benda berukuran besar tersebut harus memenuhi aturan praktis 20 sampai 40 persen dari massa yang mencapai tanah.

Baca Juga:
Tampilan Google Maps Makin Menyenangkan

Menariknya, sekitar 88 persen populasi dunia hidup di bawah perkiraan jejak puing-puing saat tersebut.

"Karena kemiringannya (41,48 derajat), objek dapat masuk kembali dalam pita lintang ±41,48°," kata layanan Pengawasan dan Pelacakan Luar Angkasa UE.

Lebih lanjut, puing-puing dari dua peluncuran Long March 5B sebelumnya juga jatuh ke Bumi. Selanjutnya, negara-negara lain termasuk Rusia dan AS juga memiliki masalah dengan entri objek besar yang tidak terkendali.

SHARE:

Faktor-faktor yang Menunjang Nvidia Kuasai Pasar AI

Libatkan Industri Perbankan, Pemerintah Putus Aliran Dana Transaksi Judol