Technologue.id, Jakarta - PlayStation 5 akan tetap langka hingga tahun 2022. Hal ini disampaikan langsung oleh Chief Financial Officer (CFO) Sony, Hiroki Totoki.
Dalam pernyataannya, Totoki pesimis tak sanggup memenuhi permintaan PlayStation 5 yang tinggi. Kelangkaan akan tetap terjadi meski Sony menambah jumlah produksi.
"Saya pikir minat konsumen terhadap PlayStation 5 akan tetap tinggi, tidak akan menurun tahun ini," kata Totoki dikutip dari Digital Trends pada Selasa (11/5/2021).
Baca Juga:
Stok Langka, Sony Bakal Hadirkan PlayStation 5 Modifikasi
"Kalaupun kami bisa mengamankan dan memproduksi lebih banyak unit PlayStation 5 tahun depan, pasokan kami tak akan sanggup memenuhi permintaan," tambahnya.
Langkanya PlayStation 5 sendiri disebabkan oleh pandemi Corona. Dalam situasi ini produsen kekurangan komponen dan mereka terpaksa merumahkan karyawan yang menyebabkan berkurangnya jumlah produksi.
Selain itu, PlayStation 5 menjadi langka juga karena banyaknya mafia yang menimbun stok konsol tersebut. Penimbunan dilakukan agar PlayStation 5 semakin langka dan mereka bisa menjualnya dengan harga yang tinggi.
Baca Juga:
Daftar Game Gratis PlayStation Plus Edisi Bulan Mei 2021
PlayStation 5 memang menjadi konsol yang paling diminati saat ini. Tercatat sebanyak 7,8 juta unit PlayStation 5 berhasil di jual Sony per akhir Maret 2021.
Dari 7,8 juta unit konsol yang berhasil dikirimkan ke seluruh dunia, 4,5 jutanya dikirim pada periode 2020. Sementara dari Januari 2021 hingga Maret 2021, ada 3,3 juta unit konsol yang dikirim.
Capaian ini menurut laporan NPD merupakan suatu rekor baru. Dimana PlayStation 5 berhasil menjadi konsol dengan penjualan tercepat dalam sejarah Amerika Serikat selama 5 bulan pertama ketersediaannya.