Technologue.id, Jakarta – Penetrasi internet yang makin tinggi di Indonesia kembali melahirkan bukti nyata. Salah satunya, bisa dilihat dari pendapatan Telkom Indonesia yang pada semester pertama 2017 mencatatkan sejarah baru. Ya, untuk pertama kalinya, pendapatan BUMN itu dari lini Data, Internet & IT Services berhasil mengungguli pendapatan dari sektor Cellular Voice & SMS. Selisihnya adalah Rp27,12 triliun berbanding Rp26,02 triliun. Secara nominal, selisihnya memang tipis. Akan tetapi, bisnis Data, Internet & IT Service kini sudah berkontribusi terhadap lebih dari 42 persen total pendapatan Telkom dan pertumbuhannya positif. "Data, Internet & IT Service memberikan kontribusi besar bagi pendapatan perseroan, dengan pertumbuhan sebesar 19,8 persen menjadi Rp 27,12 triliun. Selain itu, kontribusi bisnis Data, Internet & IT Service terhadap keseluruhan pendapatan perseroan juga meningkat menjadi sebesar 42,4 persen atau tumbuh 19,8 persen," jelas Direktur Keuangan Telkom, Harry M Zen, pada Technologue.id lewat pernyataan tertulis. Selama Januari sampai Juni 2017, Telkom membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 13,4 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu, yakni Rp64,02 triliun. Sementara laba bersih yang berhasil mereka bukukan sebesar Rp12,10 triliun atau tumbuh 21,9 persen. "Pencapaian pada semester pertama 2017 ini diperoleh berkat kuatnya kinerja perseroan pada periode sebelumnya, kami berharap, momentum pertumbuhan ini dapat kami pertahankan pada semester selanjutnya," pungkas Harry.   Baca juga: E-Agriculture, Fokus Telkomsel untuk Majukan Indonesia Telkomsel Patuhi Pemerintah Jegal Telegram Rayakan Ultah ke-22, Telkomsel Tebar Virus ‘Memajukan Negeri’