Technologue.id, Jakarta - Pada Sabtu, 7 Oktober 2023 lalu, Israel secara mengejutkan dihujani 5000 roket dari Hamas. Serangan sporadis ini dinamakan Taufan Al-Aqsha.
Menariknya, Israel diklaim memiliki sistem keamanan yang sangat canggih. Namun, dalam serangan tersebut sepertinya Hamas dengan mudah membobolnya.
Baca Juga:
Usai Pemerintah Larang TikTok Shop, Pedagang Minta Shopee dan Lazada Ditutup
Dilansir dari Israel Yedioth Aharonoth, Selasa (10/10/2023), ternyata Hamas memanfaatkan aplikasi pesan teks WhatsApp dalam mencari informasi intelijen tentara Israel.
Operato siber Hamas ini menyamar sebagai orang Israel dan menghubungi para tentara melalui WhatsApp. Mereka juga menyebarkan informasi terkait pergerakan pasukan musuh kepada zionis Israel.
"Ada pesan dari orang tak dikenal untuk meminta tanggal latihan barigade berikutnya dan menanyakan informasi kapan pasukan (Israel) meninggalkan daerah tersebut," tulis surat kabar itu.
Baca Juga:
TikTok Shop Dilarang, Pebisnis Rumahan Tetap Manfaatkan Platform Digital
Perwakilan tentara Israel menyerukan kepada pasukannya untuk terus waspada, hati-hati dan bertanggung jawab terkait informasi aktivitas musuh dari telekomunikasi maupun media sosial.
"Kami menyerukan kepada semua tentara militer dan sipil untuk selalu berhati-hati dan bertanggung jawab," katanya.