Technologue.id, Jakarta - Xiaomi akan mengikuti jejak Apple yang akan menghilangkan kepala (adapter) charger di dalam kotak penjualan. Lei Jun, CEO Xiaomi, telah mengonfirmasi bahwa smartphone Mi 11 yang akan datang bakal melenggang tanpa membawa alat pengisi daya.
Sama seperti Apple, produsen asal Tiongkok itu secara sengaja menghilangkan aksesori tersebut dengan alasan untuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan.
Jun membuat pernyataan di situs media sosial China, Weibo, menyebut bahwa orang memiliki banyak pengisi daya yang menimbulkan beban lingkungan, dan oleh karena itu perusahaan membatalkan ada pengisi daya untuk Mi 11.
Baca Juga:
Jual iPhone 12 Tanpa Charger, Apple Dibully Kompetitor
Sungguh ironi, padahal Xiaomi sempat mengolok-olok Apple beberapa bulan yang lalu karena tidak memasukkan pengisi daya untuk iPhone 12.
Lewat media sosial Twitter, Xiaomi menyebarkan sebuah video yang menggambarkan kotak ponsel Xiaomi Mi 10T Pro berisi charger untuk mengisi daya baterai.
"Jangan khawatir, kami tidak akan meninggalkan apa pun di luar kotak (ponsel) dengan #Mi10TPro," tulis Xiaomi di akun Twitter resminya, pada 14 Oktober 2020.
Baca Juga:
CEO Tesla Sindir Apple
Seperti diwartakan sebelumnya, Apple meluncurkan iPhone 12 yang tak dilengkapi dengan charger konvensional. Alih-alih di dalam kotaknya nanti pembeli hanya akan menemukan ponsel dan seuntai kabel pengisi daya USB-C, tanpa adaptor atau kepala charger.
Apple mengatakan kebijakan itu diambil untuk mengurangi kerusakan lingkungan akibat penambangan material untuk membuat adaptor charger. Karenanya Apple menganjurkan para calon pembeli untuk menggunakan adaptor iPhone lama merek atau membeli charger secara terpisah.