Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Peristiwa di Luar Angkasa Bikin China - Amerika Kembali Tegang
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Hubungan China dan Amerika Serikat kembali memanas. Hal ini dipicu oleh peristiwa yang terjadi di luar angkasa.

Seperti dilansir dari VOA Indonesia, Kamis (30/12/2021), China menuduh Amerika Serikat melakukan tindakan ceroboh di luar angkasa.

Di mana satelit Starlink yang dioperasikan oleh perusahaan SpaceX milik Elon Musk hampir menabrak stasiun ruang angkasa China yang bernama Tiangong.

Baca Juga:

Begini Wujud Satelit Indonesia, Satria

Akibat peristiwa tersebut, China harus melakukan manuver penghindaran. China menyebut kejadian ini telah membahayakan keselamatan astronautnya.

"Amerika mengabaikan kewajibannya berdasarkan perjanjian internasional, menimbulkan ancaman serius bagi kehidupan dan keselamatan astronaut," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian.

Untuk diketahui, sebanyak hampir 2.000 satelit Starlink memang bertebaran di luar angkasa. Satelit-satelit ini mengangkasa untuk menyediakan akses internet di Bumi.

Baca Juga:

SpaceX Hadirkan Kubah Kaca Untuk Astronaut

Juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika, Ned Price menyebut risiko tabrakan memang ada. Tindakan menghindari tabrakan merupakan tanggung jawab sendiri.

"Kami telah mendorong semua negara yang memiliki program luar angkasa untuk menjadi aktor yang bertanggung jawab untuk menghindari tindakan yang dapat membahayakan astronaut, kosmonaut, dan pihak lainnya yang mengorbit bumi atau yang berpotensi melakukan hal itu,” kata Ned.

SHARE:

Leica GS05 Dibekali Teknologi GNSS untuk Akurasi Pemetaan

Leica Luncurkan Disto X6 dan Disto D5, Perangkat Laser Pengukur Jarak Segala Medan