Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Perang Dunia III Viral, Netizen DM Trump
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Hashtag #WWIII bertengger di jajaran trending Twitter. Mencuatnya topik perang dunia III di jejaring sosial merupakan buntut dari serangan Amerika Serikat (AS) di Baghdad, Irak, yang membunuh komandan Garda Revolusi Iran, Mayor Jenderal Qasem Soleiman. Berbeda dengan netizen di negara lain yang merasa cemas dengan isu meletusnya perang dunia III, netizen di negara +62 justru menanggapi #WWIII dengan guyonan. Menurut pantauan Technologue.id pada Senin (6/1/2020), beberapa netizen bahkan mengirim pesan pribadi ke akun Instagram resmi presiden AS, Donald Trump.

Baca Juga: Temukan Bug, Twitter Imbau Penggunanya Lakukan Update

Seperti akun Twitter @zanuarherrera2, yang memposting screenshot berisi pesan pribadi ke akun Instagram Donald Trump. Dalam pesan tersebut tertulis permohonan agar jangan terburu-buru melangsungkan perang dunia III. Alasannya, untuk memberi kesempatan pada Liverpool merasakan gelar juara Premier League. Netizen dengan akun @Danipyg18 juga melancarkan aksinya mengirim pesan pribadi ke akun Instagram Trump. Dalam postingannya, ia menulis "Belum kesampaian udah mau WW3 aja" disertai screenshot pesan pribadi yang menyatakan di bulan februari akan dibelikan iPhone. Tidak sampai disitu, akun Twitter @atepnesia tidak mau ketinggalan melakukan spam pesan pribadi kepada Trump. Bahkan, spam yang dilancarkan dibaca oleh akun Instagram orang nomor satu di AS tersebut. Dalam cuitannya, @atepnesia mengatakan, "njirrr di read" disertai pesan pribadi dengan keterangan telah 'Dilihat'. Garda Revolusi Iran sendiri telah mengonfirmasi kematian Soleimani. Serangan yang dilancarkan AS lewat udara menggunakan drone tersebut membuat Iran mengibarkan bendera merah di Masjid Jamkaran yang terletak di kota suci muslim Syiah Iran untuk pertama kalinya dalam sejarah.

Baca Juga: Ucapan ‘TerimaKasih 2019’ Bergaung di Twitte

Dalam tradisi Syiah sendiri, bendera merah melambangkan darah yang ditumpahkan secara tidak adil dan menjadi seruan untuk membalas pembunuhan tersebut. Berkibarnya bendera merah juga dianggap sebagai peringatan kepada AS akan adanya serangan secara total yang akan dilakukan Republik Islam Iran.

SHARE:

Google Batal Bikin Pixel Tablet 2, Hindari Persaingan dengan Apple?

Ini Respons Kemenperin soal Proposal Investasi Apple Rp1,58 Triliun