Technologue.id, Jakarta - Kemajuan teknologi membuat aksi penipuan yang dilakukan scammer terus berkembang. Apalagi, metode pembayaran dengan QR code atau yang sering dikenal dengan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard), semakin mudah digunakan.
Sebelumnya, di media sosial ramai para scammer mengirimkan file apk dan file PDF melalui WhatsApp, di mana file tersebut dikirimkan oleh seseorang yang mengaku sebagai kurir atau karyawan. Kemudian meminta konsumen untuk mengunduh file apk yang ternyata bisa menyadap ponsel untuk dikuras.
Baca Juga:
Google Unjuk Fitur Deteksi Ancaman Penipuan di Telepon
Aksi penipuan ini memanfaatkan perkembangan teknologi transaksi QR code yang dikenal dengan istilah quishing. Istilah quishing berasal dari penggabungan penggunaan kode QR serta phishing.
Penipuan menggunakan QR code sudah banyak memakan korban, khususnya para konsumen Akulaku & Akulaku Finance Indonesia. Ditambah lagi, kode QR bisa dibuat oleh siapapun dan tidak membutuhkan keahlian khusus.
"Akulaku & Akulaku Finance Indonesia tidak pernah menyarankan atau meminta konsumennya untuk melakukan pembayaran tagihan, pencairan cashback/hadiah, tukar poin, pengembalian dana pinjaman/refund melalui QR code," tulis Akulaku dalam keterangan resminya.
Berikut adalah langkah-langkah agar konsumen tidak menjadi korban dari Kejahatan Siber Quishing:
Verifikasi QR code
Pastikan QR code tersebut berasal dari sumber resmi dan bonafide. Pastikan nama atau identitas pedagang yang tertera pada aplikasi sesuai dengan tujuan pembayaran yang diinginkan.
Periksalah informasi transaksi sebelum konfirmasi pembayaran
Untuk transaksi pembayaran, periksa seluruh informasi transaksi yang ditampilkan pada perangkat sebelum melakukan konfirmasi pembayaran.
Baca Juga:
Advance.Ai dan OJK Bahas Strategi Atasi Penipuan di Sektor Keuangan di Indonesia
Gunakan koneksi internet yang aman
Pastikan proses pembayaran tersebut menggunakan koneksi internet pribadi dan hindari penggunaan jaringan Wi-Fi publik yang tidak terlindungi untuk mengurangi risiko pencurian data.
"Jika kamu menemukan oknum yang mengatasnamakan Akulaku & Akulaku Finance Indonesia menghubungi dan diarahkan untuk melakukan scan QR code melalui akun Bank/E-Wallet sudah dapat dipastikan barcode tersebut PALSU!, segera hubungi dan laporkan melalui call center 1500920," jelasnya.