Technologue.id, Jakarta - OpenAI mengumumkan kebijakan baru dalam mempermudah mengakses platform AI gratis populer miliknya. Pengguna tidak lagi memerlukan akun untuk menggunakan ChatGPT saat mengunjungi chat.openai.com.
"Ini merupakan inti dari misi kami untuk membuat alat seperti ChatGPT tersedia secara luas sehingga masyarakat dapat merasakan manfaat AI. Kami meluncurkan ini secara bertahap, dengan tujuan membuat AI dapat diakses oleh siapa saja yang penasaran dengan kemampuannya,” kata OpenAI dalam sebuah postingan, dikutip pada Selasa (2/4).
Baca Juga:
Saingi ChatGPT, Chatbot AI Grok-1.5 Milik Elon Musk Bakal Hadir di X
Anda langsung akan diarahkan ke percakapan dengan ChatGPT, yang akan menggunakan model yang sama dengan pengguna yang sudah login.
Meski tanpa log in, namun pengguna dapat mengakses chatbot sepuasnya. Perlu diingat bahwa Anda tidak akan mendapatkan serangkaian fitur yang sama seperti yang dimiliki orang-orang yang memiliki akun. Anda tidak akan dapat menyimpan atau berbagi chat, menggunakan instruksi khusus, atau hal lain yang biasanya dilakukan dengan akun persisten.
Kebijakan baru ini mulai berlaku hari ini, dan hanya berlaku untuk ChatGPT. Karena produk OpenAI lainnya, seperti DALL-E 3, memerlukan biaya dan akun akses.
Baca Juga:
Generasi Terbaru Chat GPT-5 Bakal Segera Dirilis, Fiturnya Makin Canggih
Sejak ChatGPT pertama kali diluncurkan pada akhir tahun 2022, pengguna yang tertarik harus mendaftar untuk akun OpenAI. Chatbot terbukti populer dan menjadikan ChatGPT salah satu layanan dengan pertumbuhan tercepat yang pernah ada.
Perusahaan kemudian menambahkan langganan berbayar untuk mengakses produk seperti DALL-E 3 dan model yang lebih canggih. Pengguna memerlukan akun untuk menyimpan dan meninjau riwayat obrolan, berbagi obrolan, dan melakukan percakapan suara.
OpenAI mengatakan lebih dari 100 juta orang di 185 negara menggunakan ChatGPT setiap minggunya.