Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Penerapan 5G di Indonesia Perlu Memperhatikan Banyak Faktor
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Penerapan teknologi jaringan 5G di Indonesia masih dipersiapkan Roadmapnya. Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate ada banyak faktor yang perlu diperhatikan untuk menerapkan teknologi tersebut. Saat ditemui awak media pada Selasa (28/1/2020) Johnny mengatakan ada faktor teknologi, faktor ekonomi, dan faktor geografis. Semua faktor itu dikatakan Johnny harus diperhatikan karena teknologi 5G ini merupakan satu perubahan teknologi informasi digital yang begitu luar biasa.

Baca Juga: Kalah Start di 5G, Jepang Bidik 6G

Menurut Jhonny, semua perusahaan yang mempunyai sistem 5G tertarik untuk mensupport penerapan 5G di Indonesia seperti Qualcomm, Huawei, ZTE, dan lainnya. Namun Johnny mengatakan pihaknya masih melakukan pengkajian sebelum menyampaikan kepada presiden terkait pemilihan teknologi dan geostrategis. Johnny juga menyebut perusahaan teknologi tersebut sedang melakukan trial uji coba di Indonesia bersama perusahaan telekomunikasi Indonesia. "Perusahaan telekomunikasi seperti Telkom, Indosat Ooredoo, XL Axiata dan lainnya sedang melakukan uji coba untuk menerapkan teknologi 5G di Indonesia," ujarnya.

Baca Juga: Bertemu Bos Qualcomm, Menkominfo Jajaki Kolaborasi Teknologi 5G

Untuk spektrumnya, Johnny mengatu sedang melakukan farming dan refarming frekuensi untuk disiapkan bagi 5G baik di lowerband, coverage layer dan superband agar nanti tidak terjadi interferensi. Nantinya, pemilihan teknologi akan diputuskan oleh pemerintah. Sebelumnya, Pada hari ketiga penyelenggaraan World Economic Forum (WEF) Annual Meeting di Davos, Swiss, Johnny juga mengadakan pertemuan dengan petinggi manufaktur chipset Qualcomm. Pertemuan tersebut membahas sejumlah hal termasuk penjajakan kerjasama pengembangan teknologi 5G.

SHARE:

BMW Astra Sediakan Mobil Pemain BNI Indonesian Masters 2024

Indosat Catat Pendapatan Rp 41T Sepanjang 2024