Technologue.id, Jakarta – Tim Berners-Lee bisa dipanggil sebagai penemu internet. Soalnya, pria kelahiran London 62 tahun lalu itu menemukan program World Wide Web (WWW) di tahun 1991, yang merupakan bagian signifikan dari teknologi internet. 27 tahun berlalu, Berners-Lee menilai internet sekarang sudah terlalu kuat. Tak cuma itu, ia juga mengaggap seakan-akan internet saat ini telah dikontrol oleh segelintir platform saja, seperti perusahaan media sosial, untuk mengendalikan gagasan dan opini yang beredar di tengah netizen dan masyarakat.
Baca juga:
Kontradiktif, Iklan di Internet Positif Justru Tampilkan Hal-hal “Terlarang”
Dari segi pasar, platform-platform itu pun coba memonopoli dan mengunci posisinya di pasaran. Berners-Lee berpendapat kalau hal ini bisa berdampak buruk bagi masa depan. Dengan mereduksi potensi kompetisi, bukan tidak mungkin inovasi 20 tahun mendatang tidaklah lebih bagus daripada saat ini. "Mereka [perusahaan-perusahaan raksasa itu] mengakuisisi startup penantang, membeli inovasi termutakhir, dan menggaet talenta terbaik di industri," jelasnya, dalam surat digital yang ia tulis bertepatan dengan 29 tahun publikasi proposalnya tentang sistem manajemen informasi alias cikal bakal WWW, dikutip dari TheRegister.co.uk (12/03/2018).Baca juga:
Tingkatkan Penetrasi Internet, Telkom Hadirkan WiFi Corner 2.0 dan WiFi Station
Untuk itu, pria yang sudah punya titel "Sir" tersebut menyarankan agar internet diregulasi dengan kerangka hukum atau peraturan. Supaya, perusahaan besar punya tanggung jawab dan beban lebih untuk menghadirkan kebaikan sosial daripada sekadar profit.Baca juga:
Avast Luncurkan Smart Life, Perlindungan Khusus untuk Perangkat Internet of Things
Terlebih di tahun ini, sejarah akan kembali tercipta. Lebih dari setengah penduduk Bumi akan terkoneksi dengan internet. Sebelum terlambat dan membuat masa depan yang lebih terstruktur, Berners-Lee mengajak semua stakeholder, dari pelaku bisnis industri teknologi, pemerintah, sipil, sampai akademisi untuk bersatu membuat internet lebih baik dan bisa dimanfaatkan untuk kebaikan bersama.