Technologue.id, Jakarta - Pengelola Nama Domain Internet Indonesia atau PANDI cukup percaya diri bahwa domain .id mampu mengalahkan jumlah domain asal Amerika Serikat, .com (dot com). Hal ini karena selisih nama domain tersebut tidak terlampau jauh.
Ketua PANDI, John Sihar Simanjuntak menyebutkan, tren pertumbuhan jumlah pengguna domain asal Indoneisa, .id sepanjang 2023 naik signifikan. Bahkan masih tertinggi di kawasan Asia Tenggara.
Baca Juga:
Tumbuh Konsisten, Pengguna Internet Indonesia Capai 221 Juta Jiwa di 2024
"Penggunan domain .id per April 2023 itu sudah mencapai 741.937, sedangkan .com sekitar 782.000. Jadi, selisihnya hanya 40.000 saja. Kami sangat yakin tahun ini bisa melampaui mereka (.com)," ujar John.
Seperti diketahui, total pengguna domain .id sampai 31 Desember 2023 tercatat mencapai 951.421. Angka ini meningkat signifikan yakni 31% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya (2022) yang mencapai 726.305.
Baca Juga:
Pengguna Domain .ID Sepanjang 2023 Naik 31%, Masih Tertinggi di Asia Tenggara
Peningkatan jumlah nama domain ini merupakan kerja keras PANDI dalam mempromosikan nama domain .id khususnya BIZ .ID dan MY .ID melalui berbagai event, sosialisasi maupun kompetisi yang melibatkan para pelaku UMKM dan berbagai elemen di masyarakat.
“Selain berbagai event, sosialisasi dan kompetisi yang dilakukan, penyesuaian harga nama domain BIZ .ID juga berdampak pada peningkatan jumlah pengguna domain BIZ .ID,” tutur John.