Technologue.id, Jakarta - Aksi mengundurkan diri massal karyawan Twitter memunculkan dugaan akan keberlangsungan perusahaan media sosial tersebut. Di tangan pemilik baru, yaitu Elon Musk, Twitter justru diprediksi bakal tutup permanen.
Warganet yang mendengar rumor ini pun merasa sedih. Khususnya bagi mereka yang gemar mencurahkan isi hati melalui Twitter, atau mencari informasi secara cepat.
Baca Juga:
Karyawan Mogok Kerja, Kantor Twitter Tutup Operasi Sampai Pekan Depan
Baca Juga:
Elon Musk Peringatkan Masa Depan Twitter Berujung Bangkrut
Hingga Jumat (18/11) sore hari, tagar #RIPTwitter menduduki trending topic Twitter dengan lebih dari 635 ribu cuitan.
Isu Twitter berhenti beroperasi ini berkembang setelah ratusan karyawan Twitter memilih mengundurkan diri dari perusahaan setelah menerima email dari Elon Musk.
Pada Rabu (16/11) pagi, Musk telah mengirim email kepada karyawan Twitter, mengatakan: "Ke depan, untuk membangun terobosan Twitter 2.0 dan berhasil di dunia yang semakin kompetitif, kita harus (bekerja) sangat keras."
Elon Musk memberikan pilihan sulit bagi karyawan yang tersisa, yaitu kerja berjam-jam dengan intensitas tinggi atau berhenti bekerja.
Dilansir dari Dexerto (18/11/2022) sekitar 75% dari 3.700 karyawan yang tersisa dilaporkan menolak bertahan di perusahaan tersebut.