Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
Netizen +62 Serbu IG Asosiasi Sepakbola Thailand
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - Netizen Indonesia tampak ramai menyerbu akun media sosial resmi Timnas Thailand. Hal ini menyusul kekalahan Timnas Indonesia di Piala AFF U-19 2022.

Banyak netizen Indonesia melampiaskan kekesalannya di Twitter dan Instagram. Netizen menuding Thailand-Vietnam sengaja main sepakbola gajah alias main pura-pura demi menyingkirkan Indonesia.

Baca Juga:
Indonesia Out AFF U-19, Netizen: Thailand vs Vietnam Main Mata

Sebagai informasi, Indonesia menang atas Myanmar 5-1 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (10/7) malam. Namun, laga Vietnam vs Thailand di Stadion Madya, Jakarta berakhir imbang 1-1 sehingga Garuda Nusantara tersingkir.

Laga imbang Vietnam-Thailand jadi sorotan. Mereka diduga main mata untuk hasil imbang dan maju ke semifinal. Akun asosiasi sepakbola di Thailand pun digeruduk, yang beralamatkan di @changsuek yang punya 583 ribu follower.

Instagram ini sepertinya resmi milik asosiasi sepakbola Thailand. Di beberapa foto, netizen Indonesia mengutarakan kecaman terhadap hasil laga 1-1 melawan Vietnam.

Salah satunya di postingan yang mengumumkan bahwa Thailand dan Vietnam imbang satu sama sehingga timnas Indonesia tersingkir. Di situ, ada lebih dari 16 ribu komentar sudah dilayangkan, banyak dari Indonesia.

Baca Juga:
Insentif Thailand Lebih Aduhai, Elon Musk Berpaling dari Indonesia?

“Elephant Football… Not Sportif,” tulis sebuah komentar. Elephant footbal tentu merujuk pada sepakbola gajah. “Masih ada waktu 15 menit… Bola di daerah vietnam gak dikejar…dibiarian mereka main sendiri…Sungguh tidak menampilkan seorang sepakbola sejati dan profesional,” kecam yang lain.

Main sabun, pada gamau ngejer bola pas 1-1.” “Ga lucu, kalian maen curang,” “Pertandingan yang memalukan,” tulis beberapa komentar di Instagram tersebut dengan nada menuduh.

Banyak juga yang meminta netizen Indonesia segera melaporkan akun itu ramai-ramai agar diblokir.

SHARE:

Faktor-faktor yang Menunjang Nvidia Kuasai Pasar AI

Libatkan Industri Perbankan, Pemerintah Putus Aliran Dana Transaksi Judol