Contact Information

Alamat: Komplek Rumah Susun Petamburan Blok 1 Lantai Dasar, Tanah Abang - Jakpus 10260

We're Available 24/ 7. Call Now.
NASA Pamer Mesin yang Digunakan dalam Misi Bulan Berawak
SHARE:

Technologue.id, Jakarta - NASA, badan antariksa Amerika Serikat membagikan foto yang menunjukkan empat mesin yang akan menggerakkan misi berawak pertama ke bulan. Keempat mesin RS-25 baru-baru ini dipasang pada penguat inti roket Sistem Peluncuran Luar Angkasa (SLS) NASA yang akan membawa empat astronot menuju bulan dalam misi Artemis II.

Misi bulan ini akan dilalui secara bertahap. Tahap selanjutnya dijadwalkan pada November tahun depan.

Baca Juga:
Google Doodle Rayakan Papeda Jadi Warisan Budaya Indonesia

Terkini, NASA menunjukkan mesin yang dipasang pada tahap inti di Fasilitas Perakitan Michoud NASA di New Orleans, Louisiana, dikutip dari Digitaltrends.

Mesin tersebut mampu menghasilkan daya dorong sekitar 2,2 juta pon saat diluncurkan. Bekerja dengan dua penguat di samping kendaraan, SLS menghasilkan daya dorong sebesar 8,8 juta pon yang mengesankan ketika roket tersebut lepas landas pada penerbangan perdananya pada bulan November tahun lalu, mengirimkan kapsul Orion yang tidak berawak untuk melintasi bulan dalam misi Artemis I.

Misi Artemis II akan mengirim astronot NASA Christina Koch, Victor Glover, dan Reid Wiseman, bersama astronot Badan Antariksa Kanada Jeremy Hansen, dalam perjalanan yang sama dengan misi Artemis I.

Baca Juga:
Produksi Apple AirTag 2 Alami Penundaan hingga Tahun 2025

Tidak akan ada pendaratan di bulan, melainkan terbang lintas yang akan membawa kru hanya dalam jarak 80 mil dari permukaan bulan.

Melihat perkembangan persiapan ini tentunya akan memberikan dorongan bagi keempat astronot karena tanggal misi mereka semakin dekat. Pada Agustus, para kru melihat dari dekat kapsul Orion untuk pertama kalinya yang akan membawa mereka dalam perjalanan epik tahun depan.

SHARE:

Faktor-faktor yang Menunjang Nvidia Kuasai Pasar AI

Libatkan Industri Perbankan, Pemerintah Putus Aliran Dana Transaksi Judol