Technologue.id, Jakarta - Mullvad, perusahaan Swedia yang mengoperasikan jaringan pribadi virtual (VPN) Mullvad VPN, telah menjadi sorotan setelah polisi mencoba menyita komputer dari kantornya. Namun, seperti yang diumumkan di situs web mereka, polisi akhirnya pergi dengan tangan hampa karena perusahaan tidak menyimpan data pelanggan.
Mullvad VPN: Melindungi Privasi dengan Keamanan TerbaikMullvad VPN adalah layanan yang memungkinkan pengguna untuk menjelajahi internet dengan aman dan mengakses situs web yang diblokir secara geografis.
Dengan mengenkripsi koneksi ke server pribadi, layanan ini menyembunyikan informasi pengenal pengguna, seperti alamat IP, dari pihak ketiga. Hal ini memungkinkan pengguna untuk menjelajah internet dengan lebih pribadi dan aman.
Mullvad VPN tidak memerlukan alamat email untuk mendaftar. Sebaliknya, perusahaan menghasilkan nomor akun acak untuk semua pengguna. Dengan kebijakan ketat terhadap penyimpanan data, perusahaan ini tidak pernah menyimpan catatan aktivitas pengguna. Oleh karena itu, privasi pelanggan selalu terjaga dan aman.