Technologue.id, Jakarta - Mengawali tahun 2022, Telkomsel konsisten menjalankan perannya sebagai connectivity enabler yang senantiasa memastikan setiap masyarakat untuk dapat saling terhubung dengan nyaman dalam mengakses produk, broadband dan layanan digital Telkomsel, serta membangun optimisme dalam menyongsong pergantian tahun yang masih harus dilalui di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung. Langkah tersebut diwujudkan dengan melanjutkan inisiatif optimalisasi jaringan broadband dan layanan Telkomsel yang dilakukan saat momen Natal dan Tahun Baru (NARU 2021/2022). Trafik akses broadband Telkomsel meningkat 10 persen dari rerata payload hari biasa 2021. Sedangkan dibandingkan dengan periode tahun sebelumnya, trafik layanan data kali ini melonjak hingga 22 persen.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan, "Manajemen Telkomsel mengucapkan selamat Hari Raya Natal 2020 bagi yang merayakan, dan selamat Tahun Baru 2022 untuk seluruh masyarakat Indonesia. Semoga momen yang penuh harapan ini dapat terus mendorong optimisme kebangkitan untuk kemajuan bangsa yang berkelanjutan di tengah masa yang penuh tantangan saat ini. Memasuki tahun yang baru ini, Telkomsel tetap antusias untuk #TerusNyalakanSemangat membuka lebih banyak peluang dan kesempatan bagi seluruh masyarakat untuk terus tumbuh dengan mengoptimalkan berbagai potensi melalui pemanfaatan teknologi digital yang dihadirkan untuk setiap aspek kehidupan."
Selama momen malam Natal 2021 aktivitas masyarakat dalam mengakses layanan digital semakin meningkat yang berdampak pada kenaikan payload jaringan broadband Telkomsel sebesar enam persen dibandingkan dengan hari biasa di tahun 2021, atau tumbuh sekira 22 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Sedangkan pada malam pergantian Tahun Baru 2022, lonjakan trafik data mencapai 10 persen dibandingkan hari biasa 2021, atau meningkat hingga 20 persen dibanding periode yang sama tahun lalu. Secara keseluruhan, total trafik payload broadband Telkomsel selama momen NARU 2021/2022 mencapai 44 Pb, atau tumbuh sekira 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Denny lebih lanjut menambahkan, lonjakan trafik komunikasi layanan digital di periode NARU 2021/2022 tersebut juga didorong dengan peningkatan aktivitas layanan digital seperti akses layanan e-commerce yang tumbuh hingga 21 persen, akses social media mencapai 15 persen, aktivitas browsing tumbuh 11 persen, streaming video sekira 13 persen, mobile gaming melonjak 87 persen, dan akses communication (instant messaging dan video conference) mencapai 12 persen, dibandingan trafik pada hari biasa 2021.
Selain itu, terdapat peningkatan aktivitas akses pada sejumlah aplikasi/platform seperti YouTube, Facebook, TikTok, WhatsApp dan Instagram yang turut memberikan kontribusi tertinggi terhadap pertumbuhan trafik penggunaan layanan data secara umum. Berdasarkan wilayah, jika dibandingkan dengan hari biasa 2021, peningkatan trafik layanan data tertinggi terjadi di wilayah operasional Bogor (Jawa Barat) sebesar 16 persen, wilayah Deli Serdang (Sumatera Utara) dengan peningkatan payload sebesar 15 persen, wilayah Simalungun (Sumatera Utara) sekira 36 persen, wilayah Bandung (Jawa Barat) tumbuh 10 persen, dan Bekasi (Jawa Barat) dengan lonjakan hingga 9 persen.
Di lain sisi, untuk trafik layanan legacy (SMS dan suara) pada periode NARU 2021/2022 jika dibandingkan dengan hari biasa 2021, tercatat trafik SMS tumbuh 11 persen. Sementara untuk layanan suara, trafiknya turun sekira satu persen. Pada periode NARU 2021/2022 ini, Telkomsel juga mencatat mobilitas pelanggan yang meninggalkan Pulau Jawa mencapai 3.69 juta pelanggan, sedangkan pelanggan yang memasuki wilayah Pulau Jawa mencapai sekira 3.61 juta pelanggan.
"Kami terus berharap semangat dan optimisme seluruh masyarakat dapat terus tumbuh untuk bergotong royong bersama melewati situasi yang masih menantang meski tahun telah berganti. Telkomsel sebagai society enabler akan terus mendampingi masyarakat di setiap fase kehidupan dengan menghadirkan solusi digital inovatif dalam bentuk produk dan layanan yang customer-centric, serta konektivitas berteknologi terdepan yang andal dan merata, agar semakin membuka peluang lebih luas bagi seluruh masyarakat dalam mengoptimalkan berbagai potensi kemajuan," pungkas Denny.